出版社:Graduate Program of Management and Business Bogor Agricultural University
摘要:Normal 0 false false false MicrosoftInternetExplorer4 /* Style Definitions */ table.MsoNormalTable {mso-style-name:"Table Normal"; mso-tstyle-rowband-size:0; mso-tstyle-colband-size:0; mso-style-noshow:yes; mso-style-parent:""; mso-padding-alt:0cm 5.4pt 0cm 5.4pt; mso-para-margin:0cm; mso-para-margin-bottom:.0001pt; mso-pagination:widow-orphan; font-size:10.0pt; font-family:"Times New Roman"; mso-ansi-language:#0400; mso-fareast-language:#0400; mso-bidi-language:#0400;} Hubungan sebab-akibat antara pemakaian energi dan pemasukan (produk domestik kotor) telah menjadi isu yang sangat penting di bidang ekonomi. Banyak penelitian yang telah dilakukan dan hasilnya beragam dan berlawanan. Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak ada hubungan sebab-akibat yang jelas antara kedua variabel tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk melakukan investigasi ulang hubungan sebab-akibat tersebut dengan mengaplikasikan metode panel vector autoregressive kepada data dari enam negara terpadat populasinya di dunia. Selain itu, penelitian ini juga menggunakan impulse response function dan variance decomposition. Hasilnya menunjukkan bahwa adanya hubungan sebab-akibat tidak langsung dari pemakaian energi ke pemasukan. Goncangan pemakaian energi mempunyai efek yang positif dan dapat menjelaskan kira-kira 18,7 persen varian pemasukan.