摘要:Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana persaingan yang terjadi antara pasar tradisional versus pasar modern di daerah perkotaan meliputi aspek karakteristik, jangkauan pelayanan, preferensi serta persepsi konsumen terhadap kedua jenis pasar. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kuantitatif. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah non probabilitiy jenis purposive sampling untuk populasi jenis pasar dan teknik accidental sampling untuk populasi konsumen. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari aspek karakteristik kondisi fisik, pasar tradisional masih kalah dibanding pasar modern. Dari aspek jangkauan pelayanan, pasar modern memiliki area pelayanan yang lebih luas. Preferensi belanja konsumen ke pasar tradisional masih lebih tinggi dari pada ke pasar modern. Analisis tabulasi silang menunjukkan adanya hubungan yang nyata antara variabel rentang usia dan pendidikan dengan pemilihan jenis retail (tradisional atau modern). Analisis persepsi konsumen menunjukkan keunggulan pasar modern dibanding pasar tradisional pada atribut keragaman, kualitas barang, kenyamanan, promosi serta lokasi. Kata kunci : pasar tradisional, pasar modern, jangkauan pelayanan, preferensi dan persepsi konsumen