摘要:Abstrak: Pergantian permukaan perkerasan pada ruas Jalan Gajah Mada dari perkerasan lentur menjadi perkerasan paving tentunya akan menimbulkan berbagai dampak positif maupun dampak negatif. Salah satunya adalah dampak terhadap biaya pemeliharaan kedepan, yang selanjutnya akan dibandingkan dengan perkerasan lentur dengan periode Umur Rencana (UR) pemeliharaan yang sama yaitu 8 tahun. Dengan asumsi beban volume lalu-lintas yang sama, diperoleh bahwa biaya pemeliharaan perkerasan paving sebesar Rp.1.496.656.000,00. Biaya pemeliharaan ini 40,4% lebih mahal dibandingkan biaya pemeliharaan perkerasan lentur yang hanya sebesar Rp. 1.065.754.816,00. Untuk itu perlu lebih ditingkatkan kualitas paving dan pengawasan selama pelaksanaannya, sehingga umur rencana menjadi lebih panjang dan biaya pemeliharaan yang lebih rendah.
关键词:Ruas Jalan Gajah Mada, Perkerasan Lentur, Perkerasan Paving