摘要:ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbandingan kinerja keuangan Pemerintah Kabupaten/Kota Kawasan Metropolitan Sarbagita (Denpasar, Badung, Gianyar, dan Tabanan) dan mengetahui apakah terdapat perbedaan dalam kinerja keuangan berdasarkan rasio kemandirian, efektivitas, dan aktivitas keuangan daerah.Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik analisis kuantitatif yaitu berupa rasio kemandirian, efektivitas, dan aktivitas keuangan daerah, serta uji k sampel independen Kruskal-Wallis.Berdasarkan hasil analisis, bila ditinjau dari rasio kemandirian, efektivitas, dan aktivitas keuangan daerah, kinerja keuangan tertinggi diduduki oleh Kabupaten Badung yaitu 69,44 persen.Kota Denpasar pada peringkat dua yaitu 62,17 persen, Kabupaten Tabanan pada peringkat tiga yaitu 58,35 persen, dan Kabupaten Gianyar pada peringkat terendah yaitu 57,46 persen.Selain itu, hasil pengujian Kruskal-Wallis , ditinjau dari rasio kemandirian dan aktivitas keuangan daerah, terdapat perbedaan signifikan mengenai kinerja keuangan pemerintah kabupaten/kota kawasan metropolitan sarbagita.Namun bila ditinjau dari rasio efektivitas tidak terdapat perbedaan signifikan.