期刊名称:Kembara: Jurnal Keilmuan Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya
印刷版ISSN:2442-7632
电子版ISSN:2442-9287
出版年度:2021
卷号:7
期号:1
DOI:10.22219/kembara.v7i1.16206
语种:Indonesian
出版社:Lembaga Pengembangan Publikasi Ilmiah (LPPI) Universitas Muhammadiyah Malang
摘要:Sering digunakannya kata serapan asing ke dalam bahasa Indonesia dalam surat kabar berbahasa Indonesia, akan berdampak pada pemekaran kosakata bahasa Indonesia. Terkait dengan pemerkayaan kosakata bahasa Indonesia, penelitian mengenai tipe modifikasi fonem kata serapan asing ke dalam bahasa Indonesia pada surat kabar berbahasa Indonesia jawa pos.com perlu dilakukan terutama untuk menemukan perubahan struktur fonem pada kata serapan asing. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan tipe modifikasi fonem kata serapan asing ke dalam bahasa Indonesia pada surat kabar online berbahasa Indonesia. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif, pendekatan yang digunakan adalah model analisis morfologis. Sumber data dalam penelitian ini adalah surat kabar Jawa Pos online edisi Maret 2020 pada rubrik sport, informasi, bisnis, ekonomi, politik, dan fashion. Data dalam penelitian ini adalah berupa kata serapan asing ke dalam bahasa Indonesia yang terdapat dalam surat kabar Jawa Pos online edisi Maret 2020. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan teknik observasi dan dokumentasi. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis data model Miles dan Hubberman. Dari hasil penelitian ditemukan 8 tipe modifikasi fonem pada kata serapan bahasa asing ke dalam bahasa Indonesia yang telah ditemukan dalam penelitian, yakni (1) tipe tanpa penyesuaian ejaan (TTPE), (2) tipe penyesuaian ejaan (TPE), (3) tipe penyesuaian gugus fonem (TPGF), (4) tipe penyesuaian sufiks asing (TPSA), (5) tipe jejeran konsonan atau vokal kembar (TJKVK), (6) tipe gabung I (penggabungan TPE dan TPGF), (7) tipe gabung II (penggabungan TPE dan TPSA), dan (8) tipe gabung III (penggabungan TPGF dan TJKVK). Perkembangan kosakata serapan perlu dilakukan untuk melengkapi kekurangan-kekurangan jenis kata, ungkapan, istilah yang mampu mewadahi dan mengungkapkan aspek-aspek kehidupan, kejiwaan masyarakatnya, serta ilmu pengetahuan dan teknologi.