首页    期刊浏览 2024年11月28日 星期四
登录注册

文章基本信息

  • 标题:The Success Rate of Artificial Insemination Using Post-Thawed Spotted Buffaloes Epididymal Sperm
  • 本地全文:下载
  • 作者:Y Yulnawati ; H Maheshwari ; M Rizal
  • 期刊名称:Tropical Animal Science Journal
  • 印刷版ISSN:2615-787X
  • 电子版ISSN:2615-790X
  • 出版年度:2013
  • 卷号:36
  • 期号:2
  • 页码:101-105
  • DOI:10.5398/medpet.2013.36.2.101
  • 语种:English
  • 出版社:Bogor Agricultural University
  • 摘要:Spotted buffalo, an exotic species that exists in Tana Toraja, South Sulawesi, Indonesia, is getting extinct due to high number of slaughtered during a funeral ceremony, called Rambu Solo’, as well as special treatments that do not allow the male spotted buffaloes perform natural mating activity. According to that, the research was trying to start conservation program by collected the cauda epididymal sperm soon after slaughtered. Two egg yolk-based extenders with different buffers, tris hydroxyl amino methane (TEY20) and trisodium citrate dehydrate (CEY20), were used as comparison to evaluate the post-thawed epididymal sperm quality and fertilizing capacity in artificial insemination program. The results showed that the post-thawed progressive motility of epididymal sperm was 40% and 39.17%, while viability was 65.99% and 63.26% and membrane integrity was 65.43% and 63.03% in TEY20 and CEY20 extenders, respectively. The success rate of pregnancy was 46.67% using post-thawed epididymal sperm in TEY20 and 40% using the one in CEY20 extenders. In conclusion, tris-based and citrate-based extenders have similar ability to maintain the epididymal sperm quality and its fertilizing capacity.
  • 其他摘要:Kerbau belang merupakan jenis kerbau unik yang ditemukan di Tana Toraja, Sulawesi Selatan. Populasi ternak ini menurun secara drastis karena tingginya laju pemotongan pada upacara adat Rambu Solo’, serta keyakinan dalam adat yang tidak memperbolehkan kerbau belang jantan melakukan aktivitas reproduksi. Berdasarkan hal tersebut, studi ini dilakukan sebagai langkah awal proses konservasi dengan menggunakan cauda epididimis sebagai sumber sperma potensial. Studi ini menggunakan dua jenis bufer dalam bahan pengencer berbasis kuning telur, yaitu tris hidroxil amino metana (TEY20) dan trisodium sitrat dehidrat (CEY20), untuk menguji kualitas dan daya fertilitas sperma pasca-thawing dalam proses inseminasi buatan. Hasil yang diperoleh menunjukkan bahwa persentase motilitas progresif adalah sebesar 40% dan 39.17%, dengan persentase hidup mati sebesar 65.99% dan 63.26%, serta persentase membran plasma utuh sebesar 65.43% dan 63.03% dalam bahan pengencer TEY20 dan CEY20 secara berturut-turut. Dapat disimpulkan bahwa bahan pengencer berbasis tris dan sitrat memiliki kemampuan yang sama dalam mempertahankan kualitas dan daya fertilitas sperma epididimis kerbau belang pasca-thawing.
  • 关键词:artificial insemination;epididymal sperm;spotted buffalo
  • 其他关键词:inseminasi buatan;sperma epididimis;kerbau belang
国家哲学社会科学文献中心版权所有