摘要:Salah satu daerah penghasil batik di Pamekasan adalah kampung batik Pamekasan adalah dusun Banyumas desa Klampar kecamatan Proppo kabupaten Pamekasan. Di daerah ini terdapat home industry kerajinan batik. Batik desa ini belum memiliki ciri khas produk batik kabupaten Pamekasan, dan produknya belum ada diversifikasi produk hanya berupa kain, selain itu pewarna batik yang digunakan berpotensi untuk mencemari lingkungan. Tujuan PKM adalah 1) membuat desain batik bercorak khas potensi lokal Pamekasan dan membuat pewarna batik yang ramah lingkungan 2) melakukan diversifikasi produk batik sehingga produk unggulan 3) menata manajemen produksi baik pemasukan dan pengeluaran modal serta membantu pengelolaan pemasaran. Metode yang digunakan adalah persiapan, pelaksanaan, dan evaluasi yang berbasis potensi lokal dan komprehensif. Hasil PKM menunjukkan bahwa 1) desain batik Pamekasan yang dikembangkan berisikan motif kupu kupu dan jagung, dengan warna dominan coklat, kuning, gold, merah dan hitam. 2) pengrajin batik memberikan respon positif sebesar 84,9 % terhadap motif batik yang dikembangkan dan untuk penjual batik sebesar 88 % dan menyatakan kalau motif yang dikembangkan bisa menjadi produk unggulan kabupaten Pamekasan. 3)respon positif (82,3%) dari pengrajin dan penjual batik pada pelatihan keuangan , 4) masyarakat sangat antusias terhadap pembekalan pewarnaan batik dan pemberian brosur untuk pemasaran.