首页    期刊浏览 2024年11月28日 星期四
登录注册

文章基本信息

  • 标题:Pengaruh Penambahan Ni, Cu, dan Al dan Waktu Milling pada Mechanical Alloying Terhadap Sifat Absorpsi dan Desorpsi Mg sebagai Material Penyimpan Hidrogen
  • 本地全文:下载
  • 作者:Febrian Budi Pratama ; Widyastuti Widyastuti
  • 期刊名称:Jurnal Teknik ITS
  • 印刷版ISSN:2301-9271
  • 电子版ISSN:2337-3539
  • 出版年度:2012
  • 卷号:1
  • 期号:1
  • 页码:97-101
  • DOI:10.12962/j23373539.v1i1.823
  • 语种:Spanish
  • 出版社:Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat
  • 摘要:Mg merupakan salah satu material yang digunakan sebagai material penyimpan hidrogen dengan membentuk MgH2. Sifat absorpsi dan desorpsi hidrogen dari suatu metal hidrida salah satunya tergantung  pada bahan, unsur penambah, dan metode pembuatannya. Pada penelitian kali ini Mg sebagai material penyimpan hidrogen dihasilkan melalui metode mechanical alloying dengan unsur penambah Ni, Cu, dan Al dan variasi waktu milling 10, 20, 30 jam. Selanjutnya sampel dilakukan pengujian SEM, XRD, DSC, dan Uji hidrogenisasi. Dari data uji diperoleh bahwa meningkatnya waktu milling menurunkan ukuran partikel sehingga meningkatkan wt% hidrogen terabsorb dan menurunkan temperatur onset desorpsi. Namun efek aglomerasi dan coldwelding yang berlebih pada proses mechanical alloying mengakibatkan ukuran partikel menjadi lebih besar. Unsur pemadu Al dan Cu berfungsi sebagai katalis, sedangkan Ni berfungsi sebagai pemadu yang ikut bereaksi dengan hidrogen. Mg10wt%Al dengan waktu milling 20 jam mempunyai nilai weight percent terbaik H2 yaitu 0.38% dalam temperatur hidrogenisasi 2500C, tekanan 3 atm, dan waktu tahan 1 jam. Sedangkan Mg10wt%Al dengan waktu milling 30 jam memiliki temperatur onset paling rendah yaitu 341.490C.
  • 关键词:Absorpsi;Desorpsi;Material Penyimpan Hidrogen;Mechanical Alloying;Mg
国家哲学社会科学文献中心版权所有