出版社:Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat
摘要:Pada dunia industri kebisingan merupakan hal yang wajib untuk dikendalikan. Identifikasi sumber bising adalah satu metode penting untuk mengoptimalkan emisi bising yang berasal dari area tersebut. Obyek penelitian ini adalah pada area steam turbine geared compressor set di LINDE GROUP. Dalam menentukan posisi sumber bising di suatu area, umumnya mengggunakan metode noise mapping dengan Sound Level Meter. Seiring dengan pesatnya perkembangan di bidang teknologi dan matematika, dari sinilah dikembangkan teknik alternatif untuk menentukan sumber bising pada suatu area dengan beamforming menggunakan sensor mikrofon array. Ada dua jenis metode beamforming yang digunakan yaitu Delay and Sum beamforming dan Minimum Variance Distortionless Response (MVDR) beamforming. Perekaman sinyal suara di Laboratorium dilakukan dengan menggunakan 1 mikrofon pada jarak 15 cm untuk mendapatkan sinyal baseline dan kombinasi 4 mikrofon pada jarak 90 cm terhadap sumber bunyi dengan kombinasi sudut 0°, +45° dan -45°. Sedangkan pada perekaman sinyal suara di Linde Group dilakukan dengan menggunakan 1 mikrofon pada jarak 15 cm untuk mendapatkan sinyal baseline dan kombinasi 4 mikrofon pada jarak 30 cm. Untuk mengetahui unjuk kerja dari kedua metode maka dilakukan perhitungan mean square error (MSE). Hasil penelitian yang didapatkan adalah nilai MSE MVDR beamforming di Linde Group terkecil bernilai 0.0899 yang terdapat pada titik 1 yang terletak pada belokan pipa masukan menuju kompresor stage 2. Sedangkan dengan analisa frekuensi sesaat menggunakan perhitungan Fast Fourier Transform (FFT) didapatkan adalah pola sinyal akustik dari area steam turbine geared compressor set dengan frekuensi yang selalu muncul dengan nilai amplitudo tertinggi yaitu pada 1358 Hz dengan nilai 0.0491. Sedangkan untuk validasi dengan Sound Level Meter (SLM) amplitudo tertinggi juga muncul pada frekuensi sekitar 1000Hz sampai dengan 1500 Hz dengan nilai power nya sebesar 122 dB.
关键词:Beamforming;Delay and Sum Beamforming;Minimum Variance Distortionless Response Beamforming;MSE;FFT