出版社:Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat
摘要:Kabupaten Sidoarjo yang berbatasan langsung dengan Kota Surabaya merupakan wilayah peri urban yang terus mengalami perkembangan. Wilayah peri urban merupakan wilayah dinamis yang akan terus mengalami perkembangan. Wilayah Peri-urban memiliki karakteristik bertambahnya penduduk secara tinggi dan adanya kepadatan, sektor ekonominya yang didominasi non-pertanian, dan kesadaran penduduk sebagai penduduk kota pada daerah tersebut. Adanya interaksi yang terjadi dengan wilayah kota maupun desa dapat mempengaruhi perkembangan wilayah peri urban. Perkembangan tersebut dapat menimbulkan perkembangan dan pembangunan wilayah yang tidak terarah dan terkendali. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan tipologi wilayah peri urban Kabupaten Sidoarjo berdasarkan aspek fisik, sosial, dan ekonomi sehingga dapat digunakan untuk mempermudah pengembangan wilayah berdasarkan tipologinya. Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis overlay dengan tools Weigthed Sum di ArcGIS, untuk menggabungkan hasil skor tiap variabel aspek fisik, sosial dan ekonomi dan menghitung total bobot sehingga didapat wilayah peri urban berdasarkan karakteristik tipologinya. Dalam penelitian ini, ditemukan di Kabupaten Sidoarjo terdapat 8 Kecamatan Zobikot, 7 Kecamatan Zobikodes, 2 Kecamatan Zobideskot, dan 1 Kecamatan Zobides. Kecamatan yang termasuk klasifikasi Zobikot adalah Kecamatan Taman, Waru, Gedangan, Sukodono, Krian, Sidoarjo, Candi, dan Porong. Kecamatan yang termasuk klasifikasi Zobikodes adalah Kecamatan Buduran, Wonoayu, Balongbendo, Prambon, Tulangan, Tanggulangin, dan Krembung. Kecamatan yang termasuk klasifikasi Zobideskot adalah Kecamatan Sedati dan Tarik. Sedangkan kecamatan yang termasuk klasifikasi Zobides adalah Kecamatan Jabon.