出版社:Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat
摘要:Kota Surabaya sebagai kota kedua terbesar setelah Jakarta, memiliki wilayah peri urban. Salah satu wilayah peri urban Kota Surabaya adalah Kabupaten Sidoarjo. Tidak semua wilayah Kabupaten Sidoarjo sebagai peri urban Kota Surabaya. Kecamatan Waru, Kecamatan Sedati, Kecamatan Taman, Kecamata Gedangan dan Kecamatan Sukodono sebagai wilayah peri urban kota Surabaya. Wilayah peri urban Kota Surabaya mengalami perubahan dari tahun 2009-2018, dengan penggunaan lahan yang bertumbuh cepat adalah permukiman, perdagangan jasa dan industri. Penggunaan lahan industri mengalami pertambahan 1298,05 Ha, perdagangan jasa bertambah 375,90 Ha dan permukiman bertambah 6696,79 Ha dari tahun 2009-2018. Salah satu teknik yang digunakan untuk mengatahui perubahan lahan adalah Cellular Automata pada software LanduseSim versi 2.3.1. Adanya perubahan tersebut belum diketahui secara pasti mempengaruhi perkembangan lahan dimasa mendatang. Maka dari itu perlu dilakukan penelitian dengan tujuan menyusun model perubahan penggunaan lahan melalui prediksi berdasarkan tren perubahan lahan di wilayah peri urban Kota Surabaya (Kabupaten Sidoarjo). Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa lahan permukiman mengalami pertumbuhan seluas 2328,93 Ha (66,1%), perdagangan jasa mengalami pertumbuhan 115,74 Ha (3,1%) dan industri bertambah 1080 Ha (30,6%). Sedangkan lahan yang terkonversi adalah tanah kosong seluas 466,2 Ha (13,2%), pertanian 2659,86 Ha (75,5%) dan tambak seluas 398,43 Ha (11,3%). Validasi menggunakan tools map comparison di software LanduseSim dengan membandingkan antara hasil simulasi tahun 2018 dan peta kondisi eksisting tahun 2018. Hasil validasi menunjukan overall accuracy 83,63% yang artinya hasil simulasi sangat baik.
关键词:Perubahan Penggunaan Lahan;Peri Urban;Cellular Automata