摘要:Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kualitas hidup orang dengan HIV Positif, pengguna napza, dan masyarakat miskin kota yang mengikuti aktivitas street soccer di Rumah Cemara Bandung. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif. Populasi dan sampel yang digunakan adalah pemain Timnas Homeless World Cup 2015 di Rumah Cemara Bandung terdiri dari 8 orang dengan kriteria 2 orang dengan HIV Positif, 2 orang mantan pengguna napza dan 4 orang masyarakat miskin kota, dengan teknik pengambilan sampling jenuh. Instrumen yang digunakan adalah kuesioner WHOQOL-BREF. Hasil penelitian : adanya peningkatan domain kesehatan fisik besarnya 6% untuk orang dengan HIV positif ; 18.5% untuk pengguna napza ; 9.25% untuk masyarakat miskin kota. Domain kesejahteraan psikologis pada orang dengan HIV positif tidak mengalami peningkatan ; peningkatan untuk pengguna napza besarnya 11% ; 9.25% untuk masyarakat miskin kota. Domain hubungan sosial besarnya 12.5% untuk orang dengan HIV positif ; 12.5% untuk pengguna napza ; 10.75% untuk masyarakat miskin kota. domain hubungan dengan lingkungan besarnya 6.5% untuk orang dengan HIV positif ; 13.5% untuk pengguna napza ; 14% untuk masyarakat miskin kota. Simpulan penelitian menggambarkan telah terjadi peningkatan kualitas hidup pada orang dengan HIV positif, pengguna napza, dan masyarakat miskin kota yang mengikuti aktivitas street soccer di Rumah Cemara Bandung.