摘要:Abstract Disclosure of entity support for the objectives of the UN-SDGs is in line with Stakeholder Theory, where internal and external parties have an interest in information about corporate governance responsibilities in carrying out their business activities. The Sustainability Report is a medium for entities to disclose their responsibilities towards economic, social, and environmental aspects, as well as their support for the UN-SDGs agenda. This study aims to prove the relationship and influence of corporate governance on the disclosure of SDGs support in their Sustainability Reporting. The data sampling used is 76 Sustainability Reports published through the NCSR with GRI standards for the 2017-2019 reporting period. The results show that the corporate governance have a relationship with the disclosure of SDGs support in the Sustainability Reporting, but only the variable of Sustainability Officer in the corporate governance construct shows a significant effect. This shows that sustainability governance is the key in meeting the information needs of stakeholders related to the company’s sustainability, especially the company’s support for the goals of the UN-SDGs Agenda. Abstrak Pengungkapan dukungan entitas terhadap tujuan UN-SDGs selaras dengan teori pemangku kepentingan di mana pihak internal maupun eksternal berkepentingan terhadap informasi terkait tanggung jawab tata kelola perusahaan dalam menjalankan aktivitas bisnis mereka. Laporan keberlanjutan adalah salah satu media untuk mengungkapkan tanggung jawab entitas terhadap aspek ekonomi, sosial, dan lingkungan, dan juga dukungan mereka terhadap agenda UN-SDGs. Penelitian ini bertujuan untuk menginvestigasi hubungan dan pengaruh tata kelola perusahaan terhadap pengungkapan dukungan SDGs dalam laporan keberlanjutan. Data yang digunakan adalah 76 laporan keberlanjutan yang dipublikasikan melalui NCSR dengan standar GRI pada periode pelaporan 2017-2019. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tata kelola perusahaan memiliki hubungan dengan pengungkapan dukungan SDGs dalam laporan keberlanjutan, tetapi hanya variabel keberadaan pejabat keberlanjutan dalam konstruk tata kelola perusahaan yang menunjukkan pengaruh signifikan. Hal ini menunjukkan bahwa tata kelola keberlanjutan menjadi kunci dalam memenuhi kebutuhan informasi pemangku kepentingan terkait keberlanjutan perusahaan, khususnya dukungan perusahaan terhadap tujuan UN-SDGs.