期刊名称:Jurnal Komunikasi : Malaysian Journal of Communication
印刷版ISSN:2289-151X
电子版ISSN:2289-1528
出版年度:2014
卷号:30
期号:2
页码:201-220
出版社:Universiti Kebangsaan Malaysia
摘要:Penelitian ini membahas bagaimana pertarungan makna (struggle of meaning) yang dilakukan raja akhbar Indonesia, Dahlan Iskan, dalam membangun makna tentang dirinya sebagai calon presiden di media massa miliknya ketika mengikuti Konvensi Parti Demokrat tahun 2014. Selain itu penelitian ini juga ingin melihat bagaimana gejala kekuasaan mempengaruhi atau mengintervensi penandaan (tanda) dalam bahasa media massa. Metod penyelidikan yang digunakan adalah analisis teks melalui analisis semiotik dari Theovan Leuwen, sedangkan paradigma penelitian yang digunakan adalah paradigma kritis.Dapatan kajian menunjukkan pemberitaan tentang Dahlan di suratkabar Radar Bandung dan Bandung Ekspres, merupakan usaha Dahlan dalam melakukan struggle of meanings pada kempen Konvensi Parti Demokrat. Melalui pemberitaan, Dahlan mengkonstruksi dirinya dalam susunan penandaan dalam bahasa pemberitaan yang spesifik. Teks sebagai konfigurasi penanda diarahkan untuk membentuk pemaknaan Dahlan sebagai sesuatu yang sah di mata masyarakat Indonesia. Selain itu pemaknaan Dahlan sebagai masyarakat biasa (common people) sebagaimana umumnya rakyat Indonesia. Hal ini dilakukan untuk mengarahkan pemaknaan masyarakat terhadap eksistensi Dahlan sebagai elit kerana pengalaman politik masyarakat selama ini cenderung menganggap elit sebagai penguasa yang berbeda dengan mereka. Kesimpulan penelitian adalah: suratkabar Radar Bandung dan Bandung Ekspres melalui struktur pemberitaannya telah menjadi alat dominasi bagi Dahlan dalam membangun pencitraan diri sepanjang masa kempennya. Struggle of meanings
关键词:Semiotik; pertarungan makna; penandaan; kekuasaan; ; media massa