摘要:Beberapa permasalahan yang dihadapi masyarakat Desa Bantang, seperti : 1) masyarakat belum semuanya menikmati air bersih dari Sistem Penyediaan Air Bersih Perdesaan (SPAMDES), 2) belum tertatanya pengolahan sampah rumah tangga dan sampah hasil buangan industri (limbah kulit kopi). Analisis masalah dengan pendekatan SHIP (Sistemik, Holistik, Interdisipliner dan Partisipatip), dan pemecahan masalah dengan beberapa cara antara lain: metode Focus Group Discussion (FGD), penyuluhan, metode pendampingan, metode gotong royong, metode penerapan teknologi tepat guna, dan metode percontohan, melaui KKN-PPM Universitas Udayana. Target yang telah dicapai dalam kegiatan program KKN-PPM ini adalah penerapan teknologi tepat guna, yaitu berupa jaringan SPAMDES mencakup seluruh masyarakat Desa Bantang, Perkuatan kelembagaan SPAMDES Desa Bantang dengan tersusunnya AD/ART dan tarif, serta meningkatnya kesadaran masyarakat untuk mengelola sampah dengan benar dan bermanfaat, serta meningkatnya kesadaran masyarakat untuk menerapkan pola hidup sehat (PHBS).