摘要:Penelitian ini memberikan gambaran sejauh mana ekonomi lokal dan jasa ekosistem laut berhubungan. Tulamben dan Pemuteran merupakan tempat tumbuh dan berkembangnya ekosistem terumbu karang yang perlu dikonservasi, selain menjadi tempat rekreasi dengan orientasi pada ekonomi. Penelitian ini menemukan perkiraan jumlah wisatawan yang diving dan snorkeling di kaasan Tulamben dan Pemuteran mencapai 330.835 penyelam per tahun, dengan pengeluaran aktual tahunan sebesar US$456,6 juta per tahun. Dampak pariwisata terhadap perekonomian Bali secara ekonomis diperoleh sebesar 456,6 juta per tahun. Tingginya nilai ekonomis yang diperoleh pemerintah dan masyarakat secara makro, memberikan indikasi akan peningkatan secara signifikan kegiatan diving di kawasan tersebut. Kondisi ini menunjukkan bahwa ekonomi lokal dan jasa ekosistem berhubungan erat, pariwisata dan persepsi yang ditimbulkan saat ini dengan isu-isu lingkungan dan nilainya memberikan peluang pada peningkatan usaha makro pariwisata tetapi juga menimbulkan ancaman pada keberlanjutan ekosistem bawah laut.