摘要:Autisme adalah gangguan perkembangan pervasif yang berawal sebelum anak berusia 2,5 tahun yang ditandai dengan masalah dalam kemampuan sosial dan emosional, kekurangan komunikasi, dan adanya tindakan repetitif dan ritualistik. Penerimaan dari orangtua yang memiliki anak dengan autisme diperlukan agar anak dengan autisme mendapat penanganan yang tepat, sehingga prognosis anak dapat membaik. Salah satu penanganan atau terapi yang dapat diberikan bagi anak dengan autisme adalah diet bebas gluten dan kasein. Penelitian ini bertujuan untuk melihat bagaimana gambaran penerimaan ibu dengan anak autisme, serta melihat bagaimana penerapan diet bebas gluten dan kasein untuk anak dengan autisme. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Responden dalam penelitian ini adalah dua orang ibu yang dipilih dengan teknik purposive sampling. Pengambilan data terhadap kedua responden dilakukan dengan menggunakan teknik wawancara dan observasi. Hasil penelitian ini adalah kedua ibu telah menunjukkan penerimaan terhadap anak dengan autisme, namun hanya satu satu orang ibu yang menerapkan diet bebas gluten dan kasein. Perbedaan tersebut akan dijelaskan dalam tiga tema besar penelitian ini, yaitu gambaran penerimaan orangtua dengan anak autisme, penerapan diet bebas gluten dan kasein, dan faktor lain yang mendukung penerapan diet bebas gluten dan kasein. Kata kunci: Penerimaan orangtua, autisme, diet bebas gluten dan kasein