标题:ANALISIS KEBUTUHAN PENGEMBANGAN MODUL PEMBELAJARAN BERBASIS KEARIFAN LOKAL KABUPATEN TULUNGAGUNG UNTUK KELAS V SD TEMA BANGGA SEBAGAI BANGSA INDONESIA
期刊名称:Jurnal Pemikiran dan Pengembangan Sekolah Dasar (JP2SD)
印刷版ISSN:2338-1140
电子版ISSN:2527-3043
出版年度:2018
卷号:6
期号:1
页码:47-56
DOI:10.22219/jp2sd.vol6.no1.47-56
语种:English
出版社:Jurnal Pemikiran dan Pengembangan Sekolah Dasar (JP2SD)
摘要:Pelaksanaan pembelajaran tematik di SD merupakan hal yang baru. Permasalahan yang terjadi dalam pelaksanaan pembelajaran tematik salah satunya diterbitkan buku teks oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) yang disusun dan digunakan secara nasional, sehingga kurang mengapresiasi kearifan budaya lokal daerah siswa. Pada dasarnya pembelajaran tematik bertujuan untuk mengenalkan siswa pada lingkungan yang terdekat dengan siswa. Modul merupakan salah satu jenis dari bahan ajar cetak. Perbedaan modul dengan ba han ajar cetak yang lain yaitu pada modul siswa dapat belajar secara mandiri dan memuat konsep bahan pengajaran yang dapat dipelajari sendiri oleh siswa (self instruction), dengan begitu siswa akan aktif belajar (active learning). Analisis kebutuhan pengembangan modul pembelajaran berbasis kearifan lokal Kabupaten Tulungagung ini meliputi analisis kurikulum, analisis siswa, serta analisis kondisi lapangan. Berbagai analisis dilakukan untuk mengetahui kebutuhan perlu dikembangannya modul pembelajaran berabsis kearifan lokal yang menyeluruh sesuai dengan kondisi siswa, kurikulum, serta kondisi di lapangan. Analisis kebutuhan yang menyeluruh dan akurat diharapkan dapat dikembangkan modul pembelajaran berbasis kearifan lokal Kabupaten Tulungaung yang sesuai dengan kebutuhan lapangan.
其他摘要:Pelaksanaan pembelajaran tematik di SD merupakan hal yang baru. Permasalahan yang terjadi dalam pelaksanaan pembelajaran tematik salah satunya diterbitkan buku teks oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) yang disusun dan digunakan secara nasional, sehingga kurang mengapresiasi kearifan budaya lokal daerah siswa. Pada dasarnya pembelajaran tematik bertujuan untuk mengenalkan siswa pada lingkungan yang terdekat dengan siswa. Modul merupakan salah satu jenis dari bahan ajar cetak. Perbedaan modul dengan ba han ajar cetak yang lain yaitu pada modul siswa dapat belajar secara mandiri dan memuat konsep bahan pengajaran yang dapat dipelajari sendiri oleh siswa (self instruction), dengan begitu siswa akan aktif belajar (active learning). Analisis kebutuhan pengembangan modul pembelajaran berbasis kearifan lokal Kabupaten Tulungagung ini meliputi analisis kurikulum, analisis siswa, serta analisis kondisi lapangan. Berbagai analisis dilakukan untuk mengetahui kebutuhan perlu dikembangannya modul pembelajaran berabsis kearifan lokal yang menyeluruh sesuai dengan kondisi siswa, kurikulum, serta kondisi di lapangan. Analisis kebutuhan yang menyeluruh dan akurat diharapkan dapat dikembangkan modul pembelajaran berbasis kearifan lokal Kabupaten Tulungaung yang sesuai dengan kebutuhan lapangan.