摘要:Pemanfaatan media pembelajaran di dalam kelas selama proses pembelajaran pada kebanyakan sekolah di Indonesia umumnya kurang inovatif dan cenderung monoton. Monotonnya pengunaan media dalam proses pembelajaran menyebabkan siswa tidak mampu mengikuti pelajaran dengan maksimal sehingga pembelajaran menjadi tidak efektif dan efisien. Salah satu media pembelajaran yang efektif digunakan dalam kelas untuk membangkitkan motivasi dan minat siswa adalah media grafis terutama media komik pembelajaran. Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui kualitas komik pembelajaran yang dikembangkan. Penelitian ini merupakan jenis penelitian pengembangan (research and development). Model pengambangan dalam penelitian dan pengembangan ini menggunakan modifikasi pengembangan perangkat Four-D Model. Berdasarkan hasil dan pembahasan di atas maka dapat disimpulkan: Kualitas komik pembelajaran ditinjau dari penilaian validasi dari ahli materi didapatkan hasil komik pembelajaran memiliki kriteria valid dengan presentase 90,3%. Penilaian validasi dari ahli media didapatkan hasil validasi komik pembelajaran memiliki kriteria valid dengan presentase 87,8%. Penilaian validasi ahli bahasa pada komik pembelajaran memiliki kriteria valid dengan presentase 96 %. Hasil uji coba lapang berdasarkan penilaian guru dan dan siswa didapatkan presentase pada guru sebesar 86% dan pada siswa sebesar 86.5% (valid).
其他摘要:Pemanfaatan media pembelajaran di dalam kelas selama proses pembelajaran pada kebanyakan sekolah di Indonesia umumnya kurang inovatif dan cenderung monoton. Monotonnya pengunaan media dalam proses pembelajaran menyebabkan siswa tidak mampu mengikuti pelajaran dengan maksimal sehingga pembelajaran menjadi tidak efektif dan efisien. Salah satu media pembelajaran yang efektif digunakan dalam kelas untuk membangkitkan motivasi dan minat siswa adalah media grafis terutama media komik pembelajaran. Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui kualitas komik pembelajaran yang dikembangkan. Penelitian ini merupakan jenis penelitian pengembangan (research and development). Model pengambangan dalam penelitian dan pengembangan ini menggunakan modifikasi pengembangan perangkat Four-D Model. Berdasarkan hasil dan pembahasan di atas maka dapat disimpulkan: Kualitas komik pembelajaran ditinjau dari penilaian validasi dari ahli materi didapatkan hasil komik pembelajaran memiliki kriteria valid dengan presentase 90,3%. Penilaian validasi dari ahli media didapatkan hasil validasi komik pembelajaran memiliki kriteria valid dengan presentase 87,8%. Penilaian validasi ahli bahasa pada komik pembelajaran memiliki kriteria valid dengan presentase 96 %. Hasil uji coba lapang berdasarkan penilaian guru dan dan siswa didapatkan presentase pada guru sebesar 86% dan pada siswa sebesar 86.5% (valid). Generally, using of instructional media in the classroom during learning process in most schools in Indonesia is less innovative and monotonous. That problems it caused students can not followed the lesson maximally, therefore learning process becomes uneffective and unefficient. One of the effective learning media can be use in the class to increase motivation and interest of students is the graphic/visual media, for example is a comic. The purpose of this research is to find out of comic quality. This research approach is research development (R&D). The developing model in this research and development uses modification of Four-D Model. Based on the above result and discussion it can be concluded: The quality of learning comic review from the validation of the material experts obtained the result of the learning comic having valid criteria with 90.3%. Assessment validation from media expert got result of validation of comic learning have valid criterion with percentage 87,8%. Assessment of validation of linguists on learning comics has valid criteria with 96% percentage. The results of field trials based on the assessment of teachers and students obtained a percentage of teachers at 87.2% and at students of 86.5% (valid).