首页    期刊浏览 2024年11月08日 星期五
登录注册

文章基本信息

  • 标题:ESKAPISME REALITAS DALAM DUALISME DUNIA ALICE TELAAH PSIKOLOGI-SASTRA FILM ALICE IN WONDERLAND (2010)
  • 本地全文:下载
  • 作者:Eggy Fajar Andalas
  • 期刊名称:Kembara: Jurnal Keilmuan Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya
  • 印刷版ISSN:2442-7632
  • 电子版ISSN:2442-9287
  • 出版年度:2017
  • 卷号:3
  • 期号:2
  • 页码:185-195
  • DOI:10.22219/kembara.v3i2.5136
  • 出版社:Lembaga Pengembangan Publikasi Ilmiah (LPPI) Universitas Muhammadiyah Malang
  • 摘要:Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi unsur-unsur kefantastikan film Alice in Wonderland (2010) dan makna yang dihadirkan. Untuk menjawab permasalahan tersebut dimanfaatkan teori cerita fantastik Tzvetan Todorov dan Psikoanalisis Sigmeund Freud. Penelitian ini menggunakan pendekatan psikologi-sastra. Sumber data penelitian yaitu film Alice in Wonderland (2010). Proses pengumpulan data dilakukan dengan metode simak-catat dan kodifikasi. Analisis data dilakukan dengan (1) display , (2) reduksi, dan (3) penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan sebagai berikut. Pertama , film Alice in Wonderland merupakan cerita bergenre fantasi dengan sub-genre fantastik uncanny , yaitu cerita yang pada awalnya menghadirkan kebimbangan kepada penonton tapi dapat terjelaskan kelogisannya di bagian akhir. Alice melarikan realitas kehidupannya dalam bentuk transformasi tokoh nyata ke dalam tokoh fantasi dalam dunia imajinernya. Kedua , hal yang terjadi dalam diri Alice adalah bentuk konflik batiniah mengenai realitas kehidupannya yang penuh dengan aturan dan tidak mampu bersikap dan bertindak apa-apa, hingga ia mampu memaknai mimpi yang dialaminya dan menerimanya sebagai sebuah pembelajaran yang direalisasikannya dalam kehidupan nyata untuk dapat bersikap dan merespon setiap tindakan orang yang tidak diterimanya.
  • 其他摘要:Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi unsur-unsur kefantastikan film Alice in Wonderland (2010) dan makna yang dihadirkan. Untuk menjawab permasalahan tersebut dimanfaatkan teori cerita fantastik Tzvetan Todorov dan Psikoanalisis Sigmeund Freud. Penelitian ini menggunakan pendekatan psikologi-sastra. Sumber data penelitian yaitu film Alice in Wonderland (2010). Proses pengumpulan data dilakukan dengan metode simak-catat dan kodifikasi. Analisis data dilakukan dengan (1) display , (2) reduksi, dan (3) penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan sebagai berikut. Pertama , film Alice in Wonderland merupakan cerita bergenre fantasi dengan sub-genre fantastik uncanny , yaitu cerita yang pada awalnya menghadirkan kebimbangan kepada penonton tapi dapat terjelaskan kelogisannya di bagian akhir. Alice melarikan realitas kehidupannya dalam bentuk transformasi tokoh nyata ke dalam tokoh fantasi dalam dunia imajinernya. Kedua , hal yang terjadi dalam diri Alice adalah bentuk konflik batiniah mengenai realitas kehidupannya yang penuh dengan aturan dan tidak mampu bersikap dan bertindak apa-apa, hingga ia mampu memaknai mimpi yang dialaminya dan menerimanya sebagai sebuah pembelajaran yang direalisasikannya dalam kehidupan nyata untuk dapat bersikap dan merespon setiap tindakan orang yang tidak diterimanya.
  • 关键词:film; eskapisme; psikologi-sastra
国家哲学社会科学文献中心版权所有