摘要:Penelitian ini di latarbelakangi oleh permasalah kemampuan pada atlet atau siswa ekstrakurikuler bolavoli putra di SMA Negeri 1 Luragung mempunyai kemampuan tolakan pada teknik dasar smash bolavoli masih rendah. Padahal untuk mencapai sebuah pukulan yang maksimal sehingga pukulan dapat di arahkan ke sasaran lapangan lawan itu bisa terarah, maka teknik dasar smash bolavoli dibutuhkan kemampuan tolakan yang tinggi. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh latihan plyometric terhadap hasil smash pada ekstrakurikuler bolavoli putra di SMA Negeri 1 Luragung. Metode penelitian ini adalah metode kuantitatif dengan eksperimen, pre eksperimental menggunakan desaign penelitian grup design pre test-post test.Populasi dalam penelitian ini siswa ekstrakurikuler bolavoli putra di SMA Negeri 1 Luragung 17, teknik sampel yang diterapkan dalam penelitian ini total sampeling yang artinya populasi dijadikan sampel yaitu sebanyak 17. Instrumen yang digunakan dalam penelitian tes smash, sebelum dilakukan tes siswa diberikan treatment atau Latihan Plyometric, tujuan latihan ini dilakukan dengan sengaja untuk meningkatkan kemampuan atlet yang di berikan oleh pelatih, yang merupakan perpaduan latihan kecepatan dan kekuatan. Perpaduan antara kecepatan dan kekuatan merupakan perwujudan dari daya ledak otot mekanisme latihanya yaitu meloncati paralon dan melakukan smash dan di kombinasikan dengan latihan abc runing. Terdapat pengaruh latihan plyometric terhadap hasil smash dalam permainan bolavoli pada ekstrakurikuler bolavoli putra di SMA Negeri 1 Luragung, hal ini di buktikan dari hasil statistik uji t Dari perhitungan kedua data pre test dan post test yang di dapat t hitung 3,89 dan dengan n 17 dan taraf nyata 0,05, dari daftar tabel yang di lampirkan di dapat t tabel 2,11. Jika dibandingkan, dapat dilihat nilai t hitung (3,89 > 2,11) t tabel maka H O ditolak. Dengan ditolaknya H O disimpulkan bahwa terdapat pengaruh latihan plyometric terhadap hasil smash pada ekstrakurikuler bolavoli putra di SMA Negeri 1 Luragung .
其他摘要:Penelitian ini di latarbelakangi oleh permasalah kemampuan pada atlet atau siswa ekstrakurikuler bolavoli putra di SMA Negeri 1 Luragung mempunyai kemampuan tolakan pada teknik dasar smash bolavoli masih rendah. Padahal untuk mencapai sebuah pukulan yang maksimal sehingga pukulan dapat di arahkan ke sasaran lapangan lawan itu bisa terarah, maka teknik dasar smash bolavoli dibutuhkan kemampuan tolakan yang tinggi. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh latihan plyometric terhadap hasil smash pada ekstrakurikuler bolavoli putra di SMA Negeri 1 Luragung. Metode penelitian ini adalah metode kuantitatif dengan eksperimen, pre eksperimental menggunakan desaign penelitian grup design pre test-post test.Populasi dalam penelitian ini siswa ekstrakurikuler bolavoli putra di SMA Negeri 1 Luragung 17, teknik sampel yang diterapkan dalam penelitian ini total sampeling yang artinya populasi dijadikan sampel yaitu sebanyak 17. Instrumen yang digunakan dalam penelitian tes smash, sebelum dilakukan tes siswa diberikan treatment atau Latihan Plyometric, tujuan latihan ini dilakukan dengan sengaja untuk meningkatkan kemampuan atlet yang di berikan oleh pelatih, yang merupakan perpaduan latihan kecepatan dan kekuatan. Perpaduan antara kecepatan dan kekuatan merupakan perwujudan dari daya ledak otot mekanisme latihanya yaitu meloncati paralon dan melakukan smash dan di kombinasikan dengan latihan abc runing. Terdapat pengaruh latihan plyometric terhadap hasil smash dalam permainan bolavoli pada ekstrakurikuler bolavoli putra di SMA Negeri 1 Luragung, hal ini di buktikan dari hasil statistik uji t Dari perhitungan kedua data pre test dan post test yang di dapat t hitung 3,89 dan dengan n 17 dan taraf nyata 0,05, dari daftar tabel yang di lampirkan di dapat t tabel 2,11. Jika dibandingkan, dapat dilihat nilai t hitung (3,89 > 2,11) t tabel maka HO ditolak. Dengan ditolaknya HOdisimpulkan bahwa terdapat pengaruh latihan plyometric terhadap hasil smash pada ekstrakurikuler bolavoli putra di SMA Negeri 1 Luragung.