首页    期刊浏览 2024年09月20日 星期五
登录注册

文章基本信息

  • 标题:Ipteks Bagi Guru SMA Kartika I-5 Padang Tentang Metode Pengajaran Sesuai Dengan Tuntuan Kurikulum
  • 本地全文:下载
  • 作者:yulna dewita hia
  • 期刊名称:Pelangi
  • 印刷版ISSN:2085-1057
  • 电子版ISSN:2460-3740
  • 出版年度:2016
  • 卷号:8
  • 期号:2
  • 页码:243-249
  • DOI:10.22202/jp.2016.v8i2.1206
  • 出版社:STKIP PGRI Sumatera Barat
  • 摘要:Kurikulum saat ini menuntut peran dan fungsi lebih dari guru guna mewujudkan proses pembelajaran yang berkualitas.Hal ini dijelaskan dalam Pasal 19 Ayat 1 PP No.32 tahun 2013 yang menyatakan bahwa Proses Pembelajaran pada satuan pendidikan diselenggarakan secara interaktif, inspiratif, menyenangkan, menantang, memotivasi Peserta Didik untuk berpartisipasi aktif, serta memberikan ruang yang cukup bagi prakarsa, kreativitas, dan kemandirian sesuai dengan bakat, minat, dan perkembangan fisik serta psikologis Peserta Didik.Berdasarkan PP No.32 Pasal 19 tersebut sangat jelas bahwa untuk meningkatkan mutu pendidikan faktor guru memegang peranan yang sangat penting.Dalam rangka mewujudkan proses pembelajaran yang diamanatkan oleh Kurikulum dan PP No.32 tahun 2013 tersebut, maka salah satu cara yang bisa dilakukan adalah dengan merencanakan dan melaksanakan proses pembelajaran melalu penerapan metode pembelajaran yang inovatif.Berdasarkan f enomena yang ditemui di sekolah mitra adalah: 1) Sebagian guru di sekolah mitra belum mengetahui dan menguasai berbagai metode pembelajaran yang inovatif, 2) Kesempatan untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi untuk menambah pengetuan, seperti S2 atau S3 masih terbatas karena keterbatasan dana dan kesempatan memperoleh beasiswa, 3) Adapun bagi guru-guru yang mempunyai kesempatan untuk melanjutkan pendidikannya, tetapi masih diberikan beban mengajar sehingga menyebabkan kurangnya waktu yang dimiliki oleh guru untuk merencanakan dan melaksanakan pembelajaran yang berkualitas, 4) Mind set yang dimiliki oleh guru-guru saat ini adalah merencanakan dan menerapkan metode pembelajaran yang inovatif tersebut sulit dan merepotkan, dan 5) Motivasi guru dalam melaksanakan inovasi dalam proses pembelajaran masih rendah karena mereka tidak tahu dan juga tidak bisa melaksanakannya.Ditambah lagi mereka juga jarang mengikuti kegiatan-kegiatan ilmiah terkait dengan informasi mengenai metode pembelajaran yang inovatif tersebut.Mencermati fenomena di atas, maka pengembangan pendidikan khususnya untuk mengembangkan profesionalisme guru membutuhkan upaya yang lebih beragam.Salah satu langkah yang dapat dilakukan dalam rangka mengembangkan profesionalisme guru adalah dengan memperkenalkan, mensosialisasikan dan memberikan pelatihan mengenai metode pembelajaran inovatif tersebut.Target yang diharapkan dari kegiatan ini adalah: 1) Guru memiliki pengetahuan dan pemahaman mengenai berbagai metode pembelajaran yang inovatif.dan 2) Guru dapat mengaplikasikan pengetahuan yang didapatkannya dalam: merencanakan proses pembelajaran yang inovatif dengan menyusun RPP yang sesuai kurikulum 2013, mempraktekkan metode-metode pembelajaran yang inovatif.Bentuk kegiatan yang dilakukan yaitu: 1) Pelatihan mengenai metode pembelajaran yang inovatif,  Course Review Horay, 2) Membuat Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) dalam kelompok kecil yang sesuai dengan Kurikulum  dan memasukkan salah satu metode pembelajaran inovatif dalam proses pelaksanaan pembelajaran, dan 3) Mempraktekkan atau mengimplementasikan model pembelajaran inovatif yang sudah dibuat dalam RPP di kelas.
  • 关键词:Course Review Horay
国家哲学社会科学文献中心版权所有