出版社:Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Syekh Nurjati Cirebon
摘要:Penelitian ini dilatar belakangi oleh rendahnya kemampuan siswa dalam memecahkan
masalah matematika khususnya pada materi pecahan. Hal ini dapat dilihat dari hasil
ulangan harian materi pecahan yang masih rendah yakni di bawah Kriteria Ketuntasan
Minimal (KKM). Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui ada tidaknya pengaruh
model pembelajaran inkuiri terhadap kemampuan pemecahan masalah matematika
siswa pada materi pecahan di Kelas IV MI Hidayatus Shibyan. Penelitian ini
merupakan penelitian kuantitatif dengan metode eksperimen. Teknik pengumpulan data
yang digunakan adalah teknik observasi, tes, dan dokumentasi. Sementara itu data hasil
penelitian dianalis menggunakan uji analisis data observasi, uji N-gain, dan uji regresi.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa berdasarkan hasil observasi aktivitas guru
pada proses pembelajaran sebesar 83% dengan kategori baik dan hasil obsevasi
aktivitas siswa sebesar 60% dengan kategori cukup. Sementara itu kemampuan
pemecahan masalah matematika siswa mengalami peningkatan sebesar 0,78 dengan
kategori tinggi. Dan berdasarkan hasil uji regresi menunjukkan bahwa nilai
signifikansinya sebesar 0,001 lebih kecil dari 0,05 dan t hitung sebesar 4.168 lebih besar
dari t tabel yakni 1.734, maka Ho ditolak. Ini berarti bahwa terdapat pengaruh yang
signifikan antara penggunaan model pembelajaran inkuiri terhadap kemampuan
pemecahan masalah matematika siswa pada materi pecahan di kelas IV MI Hidayatus
Shibyan.
其他摘要:This research is based on the low ability of students in solving mathematical problems,
especially in fractional material. This can be seen from the results of the daily review of
the fractional material which is still low, which is under the Minimum Completeness
Criteria (KKM). This research aims to determine whether there was an influence of the
inquiry learning model on students' mathematical problem-solving ability in fraction
material in Class IV MI Hidayatus Shibyan. This research is a quantitative research
with an experimental method. Data collection techniques used are observation, test, and
documentation techniques. Meanwhile the research data is analyzed using the analysis
of observation data, N-gain test, and regression test. The results of this research indicate
that based on observations of teacher activities in the learning process by 83% with
good categories and the results of student activity observation by 60% with sufficient
categories. Meanwhile, students' mathematical problem solving abilities have increased
by 0.78 in the high category. And based on the results of the regression test shows that
the significance value is 0.001 less than 0.05 and t count is 4.168 greater than t table is
1.734, then Ho is rejected. This means that there is a significant influence between the
use of inquiry learning models on students' mathematical problem solving skills in
fraction material in class IV MI Hidayatus Shibyan.
关键词:model pembelajaran inkuiri; pemecahan masalah; matematika
其他关键词:inquiry learning model; problem solving; mathematics