摘要:Pengembangan objek wisata hendaknya dilakukan dengan lebih fokus melalui penataan dan pengembangan berbagai objek pariwisata secara gradual dan sistematis dengan melengkapi segala fasilitas pendukungnya. Tantangan ini tidak mudah dan karena itu diperlukan upaya maksimal dari Pemerintah Daerah Kabupaten Lampung Timur serta berbagai pihak terutama instansi/lembaga dan dunia usaha yang secara langsung maupun tidak langsung menunjang pembangunan kepariwisataan, untuk saling bersinergi. Tujuan penelitian ini adalah : untuk mengetahui dan menetapkan objek pariwisata yang perlu mendapatkan skala prioritas sebagai wisata unggulan yang akan dikembangkan serta mendapatkan rumusan strategi dalam rangka pengembangan objek wisata di Kabupaten Lampung Timur. Teknik pengambilan sampel menggunakan Purposive Sampling, dengan sampel penelitian sebanyak 12 Orang yang dianggap pakar dalam bidang kepariwisataan di Lampung Timur. Teknis analisis data yang digunakan menggunakan metode Analisis Weighted Product sedangkan untuk memperoleh strategi pengembangan kepariwisataan menggunakan analisis SWOT. Berdasarkan hasil analis data dan pembahasan yang telah dilakukan, maka dapat disimpulkan bahwa objek wisata unggulan di Kabupaten Lampung Timur adalah Objek Wisata Taman Nasional way Kambas ranking 1 , Objek Wisata Balai Benih Induk Holtikultural rangking 2 dan Taman Purbakala Pugung Raharjo rangking 3. Strategi Pengembangan Objek wisata Unggulan Kabupaten Lampung Timur adalah sebagai berikut: (i). Melakukan Kerjasama dengan pihak Ke tiga (swasta) atau pihak keswadayaan masyarakat, (ii). meningkatkan dan mempertahankan aksesibilitas eksternal kawasan agar tingkat pencapaian objek daya tarik wisata mudah dijangkau oleh wisatawan, (iii). meningkatkan kualitas dan kuantitas SDM agar pengelolaan objek daya tarik wisata lebih optimal, (iv). pengembangan fasilitas penunjang mengingat proporsi penggunaan lahan non terbangun masih besar, hal tersebut diatur oleh kebijakan pengembangan, dan pengembangan pemasaran invesatasi dan pemasaran wisata.