摘要:Muhammadiyah sering dikritik bahwa salah satu kelemahannya adalah aspek spiritualitas warga Muhammadiyah, karena dinggap tidak mengajarkan dzikir dan ibadah sunnah. Kritik tersebut tidak memiliki dasar, sekolah-sekolah Muhammadiyah justu memberikan pelajaran dan pengamalan ajaran Islam secara komprehensif, salah satunya di Sekolah Menengah Kejuruan Muhammadiyah 2 Cepu Blora Jawa Tengah. Penelitian lapangan ini akan menjawab rumusan masalah yakni bagaimana implementasi pendidikan spiritual di SMK Muhammadiyah 2 Cepu Blora. Data berupa uraian mengenai kegiatan atau perilaku subyek dan dokumen-dokumen lain yang diperoleh melalui wawancara, observasi dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan implementasi kurikulum terdapat pendidikan spiritual yang meliputi kedisiplinan, ketaatan, ketertiban, tanggung jawab, kesucian diri, kebersamaan, toleransi, kejujuran, uswatun hasanah , kebersihan, keindahan, kenyamanan, kesabaran, kerapian, kesopanan, sosial, penghormatan, kasih sayang. Sikap-sikap tersebut merupakan perwujudan dari akar dimensi spiritual yakni taqwa, khusyu’, tawa>dhu’, khauf, raja’, muraqabah, istiqamah.
其他摘要:Muhammadiyah sering dikritik bahwa salah satu kelemahannya adalah aspek spiritualitas warga Muhammadiyah, karena dinggap tidak mengajarkan dzikir dan ibadah sunnah. Kritik tersebut tidak memiliki dasar, sekolah-sekolah Muhammadiyah justu memberikan pelajaran dan pengamalan ajaran Islam secara komprehensif, salah satunya di Sekolah Menengah Kejuruan Muhammadiyah 2 Cepu Blora Jawa Tengah. Penelitian lapangan ini akan menjawab rumusan masalah yakni bagaimana implementasi pendidikan spiritual di SMK Muhammadiyah 2 Cepu Blora. Data berupa uraian mengenai kegiatan atau perilaku subyek dan dokumen-dokumen lain yang diperoleh melalui wawancara, observasi dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan implementasi kurikulum terdapat pendidikan spiritual yang meliputi kedisiplinan, ketaatan, ketertiban, tanggung jawab, kesucian diri, kebersamaan, toleransi, kejujuran, uswatun hasanah , kebersihan, keindahan, kenyamanan, kesabaran, kerapian, kesopanan, sosial, penghormatan, kasih sayang. Sikap-sikap tersebut merupakan perwujudan dari akar dimensi spiritual yakni taqwa, khusyu’, tawa>dhu’, khauf, raja’, muraqabah, istiqamah