摘要:Bekerja merupakan salah satu aspek terpenting dalam kehidupan individu dewasa. Fenomena yang terjadi di masyarakat pada era globalisasi adalah semakin banyaknya perempuan yang bekerja di luar rumah. Kecenderungan perempuan untuk bekerja menimbulkan persoalan. Ketika di tempat kerja, perempuan dihadapkan pada tuntutan pekerjaan, sedangkan ketika sudah pulang ke rumah, perempuan akan dihadapkan pada peran domestik. Dalam menghadapi peristiwaperistiwa yang menekan, individu membutuhkan dukungan sosial. Individu yang memiliki dukungan sosial yang tinggi dapat mengatasi stres secara lebih berhasil dibanding dengan individu yang kurang memperoleh dukungan sosial. Penelitian ini dilakukan di IKIP PGRI MADIUN. Penelitian dilakukan dengan menggunakan pendekatan kuantitatif-non eksperimental expost-facto. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah dengan menggunakan kuesioner. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis regresi. Hasil analisis data penelitian menunjukkan bahwa terdapat pengaruh signifikan dukungan sosial keluarga terhadap konflik peran ganda. Semakin tinggi dukungan sosial keluarga maka semakin rendah konflik peran ganda, dan sebaliknya semakin rendah dukungan sosial keluarga maka semakin tinggi konflik peran ganda.
其他摘要:Bekerja merupakan salah satu aspek terpenting dalam kehidupan individu dewasa. Fenomena yang terjadi di masyarakat pada era globalisasi adalah semakin banyaknya perempuan yang bekerja di luar rumah. Kecenderungan perempuan untuk bekerja menimbulkan persoalan. Ketika di tempat kerja, perempuan dihadapkan pada tuntutan pekerjaan, sedangkan ketika sudah pulang ke rumah, perempuan akan dihadapkan pada peran domestik. Dalam menghadapi peristiwaperistiwa yang menekan, individu membutuhkan dukungan sosial. Individu yang memiliki dukungan sosial yang tinggi dapat mengatasi stres secara lebih berhasil dibanding dengan individu yang kurang memperoleh dukungan sosial. Penelitian ini dilakukan di IKIP PGRI MADIUN. Penelitian dilakukan dengan menggunakan pendekatan kuantitatif-non eksperimental expost-facto. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah dengan menggunakan kuesioner. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis regresi. Hasil analisis data penelitian menunjukkan bahwa terdapat pengaruh signifikan dukungan sosial keluarga terhadap konflik peran ganda. Semakin tinggi dukungan sosial keluarga maka semakin rendah konflik peran ganda, dan sebaliknya semakin rendah dukungan sosial keluarga maka semakin tinggi konflik peran ganda.
关键词:Konflik Peran Ganda;Dukungan Sosial Keluarga;
其他关键词:Konflik Peran Ganda;Dukungan Sosial Keluarga