摘要:Mekanisme Corporate Governance memiliki pengaruh terhadap pemilihan auditor eksternal oleh perusahaan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh mekanisme Corporate Governance yang diproksikan dengan kepemilikan saham terbesar, ukuran dewan komisaris, efektivitas komite audit, dan proporsi dewan komisaris independen terhadap pemilihan auditor eksterna pada perusahaan non perbankan . Penelitian ini menggunakan auditor Big 4 dan auditor Non Big 4 sebagai proksi dari pemilihan auditor eksternal yang akan dipilih oleh perusahaan. Metode analisis yang digunakan adalah Logistic Regresion. Dimana jumlah sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah perusahaan non perbakan yang terdaftar di Burs Efek Indonesia tahun 2013 sebanyak 177 perusahaan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dewan komisaris dan efektivitas komite audit berpengaruh terhadap pemilihan auditor eksternal sedangkan komisaris independen dan kepemilikan saham terbesar tidak berpengaruh terhadap pemilihan auditor eksternal.
其他摘要:Mekanisme Corporate Governance memiliki pengaruh terhadap pemilihan auditor eksternal oleh perusahaan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh mekanisme Corporate Governance yang diproksikan dengan kepemilikan saham terbesar, ukuran dewan komisaris, efektivitas komite audit, dan proporsi dewan komisaris independen terhadap pemilihan auditor eksterna pada perusahaan non perbankan . Penelitian ini menggunakan auditor Big 4 dan auditor Non Big 4 sebagai proksi dari pemilihan auditor eksternal yang akan dipilih oleh perusahaan. Metode analisis yang digunakan adalah Logistic Regresion. Dimana jumlah sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah perusahaan non perbakan yang terdaftar di Burs Efek Indonesia tahun 2013 sebanyak 177 perusahaan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dewan komisaris dan efektivitas komite audit berpengaruh terhadap pemilihan auditor eksternal sedangkan komisaris independen dan kepemilikan saham terbesar tidak berpengaruh terhadap pemilihan auditor eksternal.