摘要:Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pelatihan terhadap kinerja, iklim organisasi terhadap kinerja, pelatihan terhadap inivasi, iklim organisasi terhadap inovasi, inovasi terhadap kinerja dan pelatihan terhadap iklim organisasi. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode explanatory yaitu menjelaskan hubungan antara variable independent dan dependent serta di pengaruhi oleh variable intervening. Metode pengumpuloan data dengan menggunakan survey (koesioner) yang melibatkan 134 orang pelaku UKM fashion di Kota Semarang. Alat analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah SEM (Amos ). Hasil penelitian menunjukan bahwa, pelatihan dan iklim organisasi berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja dan inovasi, selanjutnya inovasi berpengaruh positif juga terhadap kinerja dan pelatihan berpengaruh positif terhadap iklim organisasi. Hasil lain yang dapat dilihat dari penelitian ini bahwa Inovasi tidak dapat memdiasi pelatihan terhadap kinerja namun iklim organissi terhadap kinerja. Ha; tersebut disebabkan akrena pelatihan dan inovasi dapat meningkatkan kinerja secara terpisah dan sendiri-sendiri The purpose of this study was to determine the effect of training on performance, organizational climate on performance, training on innovation, organizational climate for innovation, innovation on performance and training on organizational climate. The method used in this study is an explanatory method that explains the relationship between independent and dependent variables and is influenced by intervening variables. The method of collecting data by using a survey (questionnaire) involving 134 people of fashion icon in the city of Semarang. The analytical tool used in this study is SEM (Amos). The results showed that training and organizational climate had a positive and significant effect on performance and innovation, then innovation had a positive effect on performance and training had a positive effect on the organizational climate. Another result that can be seen from this study is that innovation cannot improve training on performance but organizational climate for performance. Ha; This is because training and innovation can improve performance separately and individually.