出版社:Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Nahdlatul Ulama Al Hikmah Mojokerto
摘要:Peradaban manusia berkembang begitu pesat, seiring cepatnya arus informasi yang tak memilki batas antar negara, kultur dan agama. Pesatnya perkembangan peradaban tersebut mengharuskan manusia memiliki kompetensi yang memadai agar dapat melaju mengimbangi tuntutan tersebut. Kompetensi yang diperlukan perlu ditingkatkan standarnya, dari melek huruf menjadi melek budaya, sikap menerima harus ditingkatkan menjadi manusia yang pandai bersyukur dengan menyiapkan sikap harmoni, dan ketrampilan menggunakan ilmu dan teknologi harus dapat ditingkatkan untuk menciptakan pengetahuan dan teknologi untuk mengimbangi pesatnya arus perkrmbangan yang penuh dengan tantangan. Meningkatnya kompetensi jika diperoleh secara alamiah tanpa ada rekayasa ilmiah tentu hanya akan berjalan secara masif. Dengan demikian untuk mencapai kemampuan yang tinggi tentu memerlukan rekayasa. Rekayasa tersebut harus direncanakan dengan matang, dengan mempertimbangkan tingkatan baik kemampuan maupun jenjang pendidikan agar tidak terjadi pengulangan yang hanya menguras anggaran dan mengabaikan peluang.
其他摘要:Peradaban manusia berkembang begitu pesat, seiring cepatnya arus informasi yang tak memilki batas antar negara, kultur dan agama. Pesatnya perkembangan peradaban tersebut mengharuskan manusia memiliki kompetensi yang memadai agar dapat melaju mengimbangi tuntutan tersebut. Kompetensi yang diperlukan perlu ditingkatkan standarnya, dari melek huruf menjadi melek budaya, sikap menerima harus ditingkatkan menjadi manusia yang pandai bersyukur dengan menyiapkan sikap harmoni, dan ketrampilan menggunakan ilmu dan teknologi harus dapat ditingkatkan untuk menciptakan pengetahuan dan teknologi untuk mengimbangi pesatnya arus perkrmbangan yang penuh dengan tantangan. Meningkatnya kompetensi jika diperoleh secara alamiah tanpa ada rekayasa ilmiah tentu hanya akan berjalan secara masif. Dengan demikian untuk mencapai kemampuan yang tinggi tentu memerlukan rekayasa. Rekayasa tersebut harus direncanakan dengan matang, dengan mempertimbangkan tingkatan baik kemampuan maupun jenjang pendidikan agar tidak terjadi pengulangan yang hanya menguras anggaran dan mengabaikan peluang.