摘要:Jalur pedestrian pada sebuah kota adalah bagian yang sangat penting, baik sebagai kelengkapan (amenity) kota maupun sebagai tempat orang berjalan kaki dengan aman dan nyaman. Namun untuk kota Jakarta, dan mungkin juga kota-kota lainnya di Indonesia, pedestrian seringkali mengalami perubahan fungsi tidak hanya sekedar sebagai jalur pejalan kaki namun juga bisa menjadi jalur kendaraan bermotor, area berjualan para pedagang kaki lima yang bersifat mobile, tetapi bisa juga menjadi “ruko” alias rumah toko. Permasalahannya adalah bagaimana nasib para pejalan kaki, dimana mereka dapat berjalan kaki dengan aman, tanpa takut tertabrak pengendara sepeda motor, tersenggol bajay, mikrolet atau mobil pribadi? Pembahasan tentang pedestrian ini dilakukan dengan cara mengamati dan membandingkan antara pedestrian yang ada di Jakarta dan di Singapura, dilihat dari segi fungsi dan penataannya.