标题:HUBUNGAN ANTARA PSYCHOLOGICAL WELL BEING DENGAN SELF REGULATED LEARNING PADA REMAJA PUTRI PENGHAFAL AL-QUR’AN DI PONDOK PESANTREN KHALAFI KABUPATEN DEMAK
摘要:Self-regulated learning merupakan proses pengelolaan pembelajaran yang dilakukan santri untuk mencapai tujuan belajar yang telah ditetapkan, dengan melibatkan pengelolaan metakognisi, motivasi, perilaku, dan strategi belajar yang efektif. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara psychological well being dengan self-regulated learning pada remaja putri penghafal Al-Qur’an di pondok pesantren khalafi Kabupaten Demak. Populasi penelitian adalah remaja putri penghafal Al-Qur’an di pondok pesantren khalafi Kabupaten Demak, yaitu pondok pesantren Al-Ishlah, Subulussalam, Nurul Furqon, As-Shiddiiqiyyah, dan Asy-Syarifah. Populasi berjumlah 235 orang, dan sampel penelitian 140 orang. Teknik pengambilan sampel dilakukan dengan teknik cluster random sampling. Alat ukur menggunakan Skala Self-regulated Learning (21 aitem, α= 0,858) dan Skala Psychological Well Being (32 aitem, α= 0,908). Teknik analisis data dalam penelitian ini adalah analisis regresi sederhana. Penelitian ini menunjukkan rxy= 0,715; ρ= 0,000 (ρ < 0,001). Hasil analisis data menjelaskan bahwa ada hubungan positif dan signifikan antara psychological well being dengan self-regulated learning. Semakin tinggi psychological well being maka semakin tinggi self-regulated learning. Sebaliknya, semakin rendah psychological well being maka semakin rendah self-regulated learning. Sumbangan efektif psychological well being terhadap self-regulated learning sebesar 51,1% dan sebesar 48,9% dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak diungkap dalam penelitian ini.
其他摘要:Self-regulated learning merupakan proses pengelolaan pembelajaran yang dilakukan santri untuk mencapai tujuan belajar yang telah ditetapkan, dengan melibatkan pengelolaan metakognisi, motivasi, perilaku, dan strategi belajar yang efektif. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara psychological well being dengan self-regulated learning pada remaja putri penghafal Al-Qur’an di pondok pesantren khalafi Kabupaten Demak. Populasi penelitian adalah remaja putri penghafal Al-Qur’an di pondok pesantren khalafi Kabupaten Demak, yaitu pondok pesantren Al-Ishlah, Subulussalam, Nurul Furqon, As-Shiddiiqiyyah, dan Asy-Syarifah. Populasi berjumlah 235 orang, dan sampel penelitian 140 orang. Teknik pengambilan sampel dilakukan dengan teknik cluster random sampling. Alat ukur menggunakan Skala Self-regulated Learning (21 aitem, α= 0,858) dan Skala Psychological Well Being (32 aitem, α= 0,908). Teknik analisis data dalam penelitian ini adalah analisis regresi sederhana. Penelitian ini menunjukkan rxy= 0,715; ρ= 0,000 (ρ < 0,001). Hasil analisis data menjelaskan bahwa ada hubungan positif dan signifikan antara psychological well being dengan self-regulated learning. Semakin tinggi psychological well being maka semakin tinggi self-regulated learning. Sebaliknya, semakin rendah psychological well being maka semakin rendah self-regulated learning. Sumbangan efektif psychological well being terhadap self-regulated learning sebesar 51,1% dan sebesar 48,9% dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak diungkap dalam penelitian ini.
关键词:self-regulated learning; psychological well being; penghafal Al-Qur’an
其他关键词:self-regulated learning;psychological well being;penghafal Al-Qur’an