摘要:Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara penyesuaian sosial dengan school well-being pada siswa pesantren yang bersekolah di MBI Amanatul Ummah Pacet Mojokerto. Pesantren merupakan sebuah institusi pendidikan yang berbasis keagamaan yang memiliki fungsi sebagai tempat pendidikan islam. Pendidikan di pesantren menggunakan sistem asrama dimana siswa diharuskan mampu melakukan penyesuaian sosial dengan baik demi mendapatkan rasa nyaman dan sejahtera. School well-being dibutuhkan siswa dalam memenuhi kebutuhan dasar mereka selama berada di sekolah yang meliputi kondisi sekolah ( having ), hubungan sosial ( loving ), pemenuhan diri ( being ), dan status kesehatan ( health ). Karakteristik populasi pada penelitian ini adalah siswa pesantren yang bersekolah di MBI Amanatul Ummah Pacet Mojokerto. Populasi berjumlah 760 siswa dengan sampel sebanyak 191 siswa. Teknik sampling pengambilan data dalam penelitian ini menggunakan teknik proportional stratified random sampling. Pengumpulan data menggunakan Skala Penyesuaian Sosial (24 aitem; α = 0,886) dan Skala School Well-Being (28 aitem; α = 0,860). Hasil analisis regresi sederhana menunjukkan terdapat hubungan positif yang signifikan antara penyesuaian sosial dengan school well-being pada siswa MBI Amanatul Ummah Pacet Mojokerto ( r xy = 0,467; p < 0,001). Sumbangan efektif penyesuaian sosial terhadap school well-being sebesar 21,8%.
其他摘要:Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara penyesuaian sosial dengan school well-being pada siswa pesantren yang bersekolah di MBI Amanatul Ummah Pacet Mojokerto. Pesantren merupakan sebuah institusi pendidikan yang berbasis keagamaan yang memiliki fungsi sebagai tempat pendidikan islam. Pendidikan di pesantren menggunakan sistem asrama dimana siswa diharuskan mampu melakukan penyesuaian sosial dengan baik demi mendapatkan rasa nyaman dan sejahtera. School well-being dibutuhkan siswa dalam memenuhi kebutuhan dasar mereka selama berada di sekolah yang meliputi kondisi sekolah ( having ), hubungan sosial ( loving ), pemenuhan diri ( being ), dan status kesehatan ( health ). Karakteristik populasi pada penelitian ini adalah siswa pesantren yang bersekolah di MBI Amanatul Ummah Pacet Mojokerto. Populasi berjumlah 760 siswa dengan sampel sebanyak 191 siswa. Teknik sampling pengambilan data dalam penelitian ini menggunakan teknik proportional stratified random sampling. Pengumpulan data menggunakan Skala Penyesuaian Sosial (24 aitem; α = 0,886) dan Skala School Well-Being (28 aitem; α = 0,860). Hasil analisis regresi sederhana menunjukkan terdapat hubungan positif yang signifikan antara penyesuaian sosial dengan school well-being pada siswa MBI Amanatul Ummah Pacet Mojokerto ( r xy = 0,467; p < 0,001). Sumbangan efektif penyesuaian sosial terhadap school well-being sebesar 21,8%.
关键词:Penyesuaian sosial; school well-being; siswa pondok pesantren
其他关键词:Penyesuaian sosial;school well-being;siswa pondok pesantren