摘要:Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh skemata terhadap kompetensi
membaca pemahaman berbasis taksonomi Ruddell dan kompetensi membaca apa saja
yang sulit dicapai oleh mahasiswa. Sampel penelitian adalah mahasiswa PBSI FBS UNY
semester enam. Pemilihan sampel menggunakan teknik random. Pengumpulan data
menggunakan instrumen kompetensi membaca pemahaman berbentuk pilihan ganda
dan instrumen skemata membaca berbentuk jawaban singkat. Uji reliabilitas untuk membaca
pemahaman menggunakan program Quest (membaca pemahaman) dan Teori Respon
Butir (Item Response Theory/IRT), sedangkan skemata yang berbentuk jawaban singkat
dilakukan dengan uji Cronbach’s Alpha. Analisis data menggunakan uji univariate analysis
of covariance yang secara khusus hanya memperhatikan nilai F-hitung pengaruh skemata
terhadap kompetensi membaca pemahaman berbasis Taksonomi Ruddell. Hasil penelitian
menunjukkan bahwa skemata yang secara teoretis diasumsikan mempengaruhi kompetensi
membaca ternyata dalam penelitian ini tidak memiliki pengaruh. Hal ini diketahui dari
hasil analisis statistik dengan uji univariate analysis of covariance diperoleh F-hitung 0,560
dengan siqnifikansi 0,457>0,05, yang menunjukkan bahwa tidak ada pengaruh skemata
terhadap kompetensi membaca berbasis Taksonomi Ruddell. Dalam taksonomi Ruddell
kompetensi yang ditagihkan tidak bersifat parsial melainkan bersifat komperehensif antarkompetensi
dan subkompetensi. Kompetensi membaca yang paling sulit dicapai adalah
memprediksi (92,5% menjawab salah), memahami ide-ide penjelas ( 82% menjawab salah),
dan memecahkan masalah (60% menjawab salah).