出版社:Balai Pengkajian dan Pengembangan Komunikasi dan Informatika (BPPKI)
摘要:Kehadiran media sosial memudahkan setiap orang untuk berkomunikasi dengan konstituennya. Media sosial tidak terhalangi oleh persoalan ruang dan waktu. Sehingga setiap orang bisa berkomunikasi dengan siapapun dan di manapun. Tak terkecuali bagi (calon) pemimpin. Sebagai pemimpin, Prabowo Subianto membuka saluran komunikasi melalui media facebook dan twitter . Permasalahan yang diangkat dalam penelitian adalah bagaimana komunikasi yang dilakukan oleh Prabowo Subianto. Menggunakan metode penelitan analisis naratif, penulis meneliti teks pernyataan Prabowo Subianto tanggal 17 Agustus 2014 menjelang pelantikan presiden periode 2014-2019. Dari hasil penelitian diperoleh kesimpulan bahwa pola berkomunikasi Prabowo Subianto yang dianalisis berdasarkan pernyataan-pernyatannya dalam menyikapi situasi politik selalu berpijak kepada UUD 1945 serta keutuhan bangsa (NKRI). Sedangkan dalam menarasikan sebuah peristiwa kebangsaan Prabowo Subianto juga sangat menekankan bagaimana kepentingan bangsa harus diutamakan dari kepentingan individu dan golongan. Sehingga, kekecewaan yang bersumber dari situasi emosional kelompok menjadi tidak berarti dibandingkan kepentingan dalam menjaga keutuhan bangsa.
其他摘要:Social media presence allows every person to communicate with the others. It was not deterred by the problems of space and time. So that every person can communicate with anyone, anywhere. No exception for (candidate) leaders. As a leader, Prabowo open channels of communication through the medium of Facebook and Twitter. The problem of this study is how communication is done by Prabowo. Using narrative analysis research methods, the author examines the text Prabowo statement (August 17, 2014) ahead of the Presidential inauguration period 2014-2019. From the conclusion, that the way of communicating Prabowo analyzed based on the statements in response to the political situation always adheres to the 1945 Constitution and the integrity of the nation. While in narrating a national event Prabowo also emphasizes how the interests of the nation must take precedence over the interests of individuals and groups. Thus, the disappointment that comes from an emotional situation becomes a meaningless group than in the interests of preserving the integrity of the nation.