摘要:Lingkungan kerja dalam perusahaan merupakan faktor penting untuk peningkatan kinerja, sehingga diharapkan kepuasan kerja karyawan akan tercipta. Semangat kerja digunakan untuk menggambarkan suasana keseluruhan yang dirasakan para karyawan dalam perusahaan. Tujuan dari penulisan ini adalah melihat pengaruh lingkungan kerja dan semangat kerja terhadap kinerja pegawai. Kinerja merupakan hasil dari pekerjaan yang menghasilkan hasil, dan berpengaruh penting untuk pencapaian tujuan perusahaan. Populasi dalam penelitian ini adalah PNS BALITSA Lembang dengan sampel 40 responden secara purposive sampling . Hasil penelitian analisis regresi diketahui persamaan , artinya apabila variabel lingkungan X1, semangat kerja X2, tidak dilaksanakan dengan baik, maka nilai kinerja sebesar 6,087. ß1 = 0,350, setiap kenaikan variabel lingkungan (X1) sebesar 1 satuan, maka meningkatkan kinerja 0,350, asumsi variabel lain tetap. ß2 = 0,329, setiap kenaikan variabel semangat kerja (X2) sebesar 1 satuan, maka meningkatkan kinerja 0,239, asumsi variabel lain tetap. Koefisien variabel (X1) sebesar 2,080; variabel (X2) sebesar 1,884. ( sebesar 2,028). Maka hanya variabel lingkungan saja yang berpengaruh signifikan terhadap kinerja pegawai. Koefisien = 10,028 yang lebih besar dari = 4,08. Lingkungan dan semangat kerja secara bersama-sama berpengaruh signifikan terhadap kinerja pegawai. Koefisien determinasi ( ) yang diperoleh dalam pengolahan data sebesar 0,455. Berarti lingkungan dan semangat kerja dapat menjelaskan variasi atau perubahan kinerja pegawai 45,5%, sedangkan 54,5% dijelaskan oleh variabel lain diluar model. Hasil analisis diketahui suatu kinerja menjadi baik, jika dibantu oleh faktor yang menentukan timbulnya kinerja yang optimal.