摘要:Overfishing has made marine resources will be exhausted in the future,consequently this resource must be managed properly.Good fisheries management should consider many aspects.Therefore,this study aims to identify the policy and the relationship between the sub–systems of ecological,economic,and social aspects,as well as to calculate the financial feasibility of Skipjack fishery on the north beach of Aceh.The method used in this study were dynamic analysis,and feasibility analysis.The results showed in the long term based on the total allowable effort policy simulation and additional effort restrictions,the optimal management policy that gives the biggest economic rent is Rp.40.329 billion will be achieved in 2033 with a total production of 3,191 tons per year.Skipjack fishing sector is still able to absorb workers without excessive depletion with the enforcement policy of limiting the addition of effort.Dynamic analysis showed that optimal and sustainable Skipjack resource management should be limited at the level of maximum economic rent then an increase of 20 percent effort per year can be added until the level of sustainable effort.NPV is Rp.2.311 billion and the value of Net Benefit–Cost Ratio (Net B/C) is 1.97,indicating that investment of Skipjack purse seine vessels 40 GT on the North Beach of Aceh is feasible.
其他摘要:Penangkapan ikan secara berlebih dapat menyebabkan habisnya sumberdaya di
masa yang akan datang, oleh karena itu sumberdaya perikanan harus dikelola dengan baik.
Pengelolaan perikanan yang baik adalah pengelolaan yang mempertimbangkan banyak aspek.
Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk: melihat kebijakan dan hubungan keterkaitan
antara sub sistem ekologi, ekonomi, dan sosial, serta menghitung kelayakan bisnis perikanan
Cakalang di Pantai Utara Aceh. Metode yang digunakan adalah analisis dinamik, dan analisis
kelayakan usaha. Hasil penelitian ini adalah dalam jangka panjang berdasarkan simulasi kebijakan
total allowableeffort dan pembatasan penambahan effort, maka kebijakan pengelolaan optimal
yang memberikan rente ekonomi terbesar yaitu sebesar 40,329 milyar rupiah dicapai pada tahun
2033 dengan jumlah produksi sebesar 3.191 ton per tahun. Sektor perikanan Cakalang masih
mampu menyerap tenaga kerja tanpa melakukan pengurasan sumberdaya secara berlebihan
dengan diberlakukannya kebijakan pembatasan penambahan effort. Analisis dinamik juga
menunjukkan bahwa untuk pengelolaan optimal sumberdaya ikan Cakalang yang berkelanjutan,
maka effort dibatasi hingga mencapai rente ekonomi maksimum dan selanjutnya peningkatan
effort sebesar 20 persen tiap tahunnya dapat ditambahkan sampai batas effort lestarinya, hal
ini terjadi karena diantara sub model-sub model pada model pengelolaan perikanan Cakalang
tersebut memiliki hubungan keterkaitan satu sama lain. Nilai NPV sebesar 2,311 milyar rupiahdan nilai Net Benefit-Cost Ratio (Net B/C) sebesar 1,97, menunjukkan bahwa investasi kapal purse seine berukuran 40
GT pada penangkapan ikan Cakalang di Pantai Utara Aceh layak dilaksanakan.
关键词:skipjack;dynamic analysis;financial feasibility;North Beach of Aceh
其他关键词:cakalang;analisis dinamik;kelayakan ekonomi;Pantai Utara Aceh