期刊名称:Scientific Journals of the Maritime University of Szczecin
印刷版ISSN:1733-8670
电子版ISSN:2392-0378
出版年度:2013
卷号:36
页码:30-36
语种:English
出版社:MUS
摘要:The article discusses the new algorithms for detect of GNSS–spoofing based on a comparison of the pseudorange measurements results of navigation satellites and calculate the coordinates of a pair of GNSSreceivers in two modes:the normal GNSS–navigation and mode of the spoofing.The theoretical studies have shown that a single–antenna mode spoofing under certain conditions gives us the same measured pseudoranges.The calculated distance between the two antennas of GNSS–receivers gives us zero.In a mode of the normal GNSS–navigation computed distance between the antennas of the two GNSS–receivers exceeds the true distance to the tens of meters.These differences are used as the basic detection spoofing parameters.
其他摘要:Keputusan jual dan beli saham sekaligus menahan dan melepas kepemilikan suatu financial asset merupakan keputusan yang strategis bagi investor karena terkait dengan peluang return yang diperoleh.Krisis global memberikan dampak yang cukup besar pada Bursa Efek Indonesia sekaligus mengubah perilaku investor yang ada didalamnya.Fundamental bursa yang dinilai rapuh merupakan ancaman instabilitas dan mencerminkan kondisi ketidakpastian.Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dan menjelaskan secara empiris pengaruh variance return,volume perdagangan,harga saham dan return saham terhadap bid–ask spread yang merupakan ukuran biaya informasi asimetri,sekaligus pengaruh variance return,nilai pasar,bidask spread dan dividend pay out terhadap holding periods saham biasa di Bursa Efek Indonesia serta variabel yang dominan mempengaruhinya.Temuan penelitian ini semakin menguatkan dugaan bahwa investor di Bursa Efek Indonesia dalam melakukan investasi lebih berorentasi pada investasi jangka pendek dengan mengharapkan capital gain dibandingkan deviden.Rata–rata investor menahan kepemilikan saham biasa diBursa Efek Indonesia selama 2 tahun.Selain itu,Strategi investasi yang tepat,guna mengoptimalkan keuntungan adalah ”strategi berpindah”,yaitu dengan mengikuti gerakan pasar secara seksama setiap saat,memanfaatkan informasi teknikal pada saham–saham aktif dengan berpindah dari saham yang diprediksi harganya akan turun ke saham yang diprediksi harganya akan naik.Selain itu juga didapatkan bukti bahwa investor di pasar modal Indonesia dalam melakukan investasi lebih bersifat irrasional,analisis investor semakin teknikal dan kurang memperhatikan faktor–faktor fundamental.Keputusan beli dan jual yang dilakukan oleh investor atas saham biasa,lebih didasarkan pada aktivitas perdagangan suatu saham yang merupakan ukuran dari besar/kecilnya informasi asimetri.