摘要:The purpose of this research is to determine the intrinsic value of coal mining company stock listed in LQ45 Index during 2010-2014 period used Dividend Discount Model (DDM) Pertumbuhan Berganda,Price Earning Ratio (PER) and Price to Book Value (PBV) approach.Intrinsic value will compared with market stock value,henceforth be one of basic for taking investment decision in capial market.Difference of intrinsic stock value with market stock value is tasted by Paired Sample T-Test.For this research,the sample used is PT.Adaro Energy Tbk (ADRO),PT.Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG) and PT.Bukit Asam Tbk (PTBA).The result of this research showed that the market stock value of the coal mining company listed in LQ45 Index is higher than intrinsic stock value (overvalued) based DDM Pertumbuhan Berganda and PBV approach.While based PER approach,the market stock value of the coal mining company is lower than intrinsic stock value (undervalued).And then,for the result of paired sample t-test showed that based on DDM Pertumbuhan Berganda,PER and PBV approach has a significant difference between intrinsic value with market stock value.
其他摘要:Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menentukan nilai intrinsik dari perusahaan tambang batu bara terdaftar pada indeks LQ45 sepanjang periode 2010 – 2014 menggunakan pendekatan Model Dividend Terdiskonto (DDM) Pertumbuhan Berganda,Rasio Harga Pendapatan (PER),dan Harga Nilai Buku (PBV).Nilai intrinsik akan dibandingkan dengan nilai pasar saham,yang kemudian dapat digunakan sebagai dasar penentuan keputusan investasi di pasar modal.Perbedaan dari nilai intrinsik saham dengan nilai pasar saham dapat dihitung melalui Paired-Sample T-Test.Sampel yang digunakan pada penelitian ini terdiri PT.Adaro Energy Tbk (ADRO),PT.Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG) dan PT.Bukit Asam Tbk (PTBA).Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai pasar saham dari perusahaan tambang batu bara yang terdaftar pada indeks LQ45 lebih tinggi dari nilai intrinsik saham (overvalued) berdasarkan pendekatan DDM Pertumbuhan Berganda dan PBV.Sedangkan berdasarkan pendekatan PER,nilai pasar saham perusahaan tambang batu bara lebih rendah dari nilai intrinsik saham (undervalued).Kemudian hasil Paired Sample t-test menunjukkan bahwa berdasarkan pendekatan DDM Pertumbuhan Berganda,PER,dan PBV memiliki perbedaan yang signifikan antara nilai intrinsik dan nilai pasar saham.
关键词:Market Stock Value;Intrinsic Value;Dividend Discount Model (DDM) Pertumbuhan Berganda;Price Earning Ratio (PER);Price to Book Value (PBV);LQ45 Index.
其他关键词:Nilai Pasar Saham;Nilai Intrinsik Saham;Model Dividend Terdiskonto (DDM) Pertumbuhan Berganda;Rasio Harga Pendapatan (PER) Harga Nilai Buku (PBV);Indeks LQ45.