期刊名称:IJEE (Indonesian Journal of English Education)
印刷版ISSN:2356-1777
电子版ISSN:2443-0390
出版年度:2014
卷号:1
期号:2
页码:189-198
DOI:10.15408/ijee.v1i2.1344
语种:English
出版社:Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta
摘要:This paper aims at examining the influence of different tasks on the degree of task performance in a second language learner‟s oral production.The underlying assumption is that among the three aspects of language performance in L2,i.e.fluency,accuracy,and complexity,learners may prioritize only one of them (Ellis & Barkhuizen,2005,p.150) and that their decision to prioritize one particular area of language performance may be determined by the characteristics of the task given to the learners (Skehan & Foster,1997).Having a written record of an oral production,the writer focuses this study on determining the degree of complexity and accuracy,and analyzing whether the different tasks change the level of learner‟s oral performance.The results show that learner‟s accuracy from both tasks remains in the same level.However,both task conditions,which do not allow speech plan,result in no improvement in accuracy level and a minor improvement in the complexity level.
其他摘要:Artikel ini bertujuan untuk melihat bagaimana performa siswa dipengaruhi oleh penugasan berbahasa lisan yang berbeda.Penelitian ini ditulis berdasarkan asumsi bahwa siswa mungkin akan memilih untuk memprioritaskan salah satu dari tiga aspek kemampuan bahasa asingnya,yaitu kelancaran,ketepatan,dan kompleksitas (Ellis & Barkhuizen,2005,p.150) dan bahwa pemilihan prioritas yang dilakukan oleh siswa ditentukan oleh karakteristik dari penugasan yang diberikan (Skehan & Foster,1997).Melalui catatan tertulis dari produksi lisan siswa,penulis memfokuskan penelitian ini untuk melihat tingkat ketepatan dan kompleksitas dari performa lisan siswa,dan menganalisa apakah penugasan berbahasa lisan yang berbeda menyebabkan perbedaan tingkat ketepatan dan kompleksitas dalam performa lisan siswa.Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa siswa menunjukkan tingkat ketepatan yang sama meski dalam penugasan yang berbeda.Sementara itu,dua penugasan berbahasa lisan yang diberikan,keduanya adalah penugasan berbahasa secara spontan,tidak memperbaiki performa lisan siswa dalam hal tingkat ketepatan dan sedikit saja meningkatkan kompleksitas bahasa lisan mereka.