期刊名称：IJEE (Indonesian Journal of English Education)
印刷版ISSN：2356-1777
电子版ISSN：2443-0390
出版年度：2017
卷号：4
期号：2
页码：111-119
DOI：10.15408/ijee.v4i2.8538
语种：English
出版社：Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta
摘要：In the past few decades,the discussion of what grammatical structures to teach,and especially how to teach them remains controversial (Boroujeni,2012;Ellis,2006).This research study aimed to explore the role of inductive grammar teaching toward specific grammatical structure,i.e.the second conditional or the unreal/hypothetical conditional.In light of this,ten English teachers were involved in this study,providing beneficial feedback through their experience in English language teaching.They were given two sessions of inductive grammar teaching,and were asked to engage with the lessons and provide feedback.The results showed that inductive grammar teaching possessed its strengths and weaknesses.One of the strengths was its ability in engaging more active participation from the students.However,a notable weakness was in terms of its lack of opportunities in explicit grammatical explanation.
其他摘要：Dalam beberapa dekade terakhir,diskusi tentang struktur tata bahasa apa yang perlu diajarkan,dan teruatama bagaimana mengajarkan struktur tata bahasa tersebut tetap menjadi isu yang kontroversial (Boroujeni,2012;Ellis,2006).Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi peran pengajaran tata bahasa induktif terhadap struktur tata bahasa tertentu,yaitu the second conditional atau the unreal/hypothetical conditional.Untuk itu,sepuluh guru bahasa Inggris dilibatkan dalam penelitian ini,memberikan umpan balik yang bermanfaat melalui pengalaman mereka dalam bidang pengajaran bahasa Inggris.Mereka diberi dua sesi pengajaran tata bahasa induktif,dan diminta untuk terlibat dengan sesi-sesi tersebut dan juga memberikan umpan balik.Hasilnya menunjukkan bahwa pengajaran grammmar induktif memiliki kekuatan dan kelemahannya.Salah satu kekuatan berasal dari kemampuannya dalam melibatkan partisipasi yang lebih aktif dari para siswa.Namun,salah satu kelemahan yang menonjol adalah dalam hal kurangnya peluang dalam menjelaskan tata bahasa secara eksplisit.
