摘要:Tingginya jumlah kerugian yang ditimbulkan dari bencana longsorlahan di DAS Kodil Jawa Tengah membuktikan bahwa upaya manajemen bencana di daerah tersebut masih lemah. Penelitian ini dilakukan sebagai salah satu upaya mengurangi resiko bencana yakni dengan cara merekonstruksi peta kerawanan longsorlahan. Peta kerawanan longsorlahan direkonstruksi menggunakan salah satu metode indirect mapping untuk mengurangi tingkat subjektivitas yang tinggi yakni metode Logistic Regression Model. Hasil peta kerawanan longsorlahan DAS Kodil menunjukkan bahwa 11,9% luas area termasuk dalam kategori daerah kerawanan tinggi dan 5,8% luas area termasuk dalam kategori daerah kerawanan sangat tinggi. Tingkat akurasi peta kerawanan longsorlahan yang dihasilkan adalah sebesar 69,5%, dimana variabel yang paling berpengaruh terhadap kejadian longsorlahan di daerah penelitian adalah jarak buffer jalan.