摘要:Penelitian ini bertujuan untuk memahami Spektrum Autistik (SA) dengan menggunakan pendekatan fenomenologi. Untuk memperoleh pemahaman yang holistik digunakan studi kasus. Selanjutnya, grounded theory digunakan untuk mengembangkan suatu model teoretis untuk menjelaskan SA. Data dalam penelitian ini diperoleh dari berbagai sumber, yaitu individu SA yang mampu berkomunikasi secara verbal, otobiografi, film, dan pengalaman pribadi peneliti. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara, observasi, dan analisis teks. Hasil penelitian disajikan berdasarkan empat taraf pada manusia yaitu taraf sensorik, kognitif, emosi dan interaksi interpersonal, dan agama. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara umum gangguan integrasi sensorik merupakan penyebab utama masalah tingkah laku pada individu SA. Sebagian besar simtom autistik adalah usaha mereka untuk beradaptasi dengan dunia luar. Pada taraf kognitif, hampir seluruh individu SA mengalami kesulitan pada komunikasi verbal. Namun demikian biasanya mereka memiliki keunggulan pada bidang tertentu seperti menggambar, musik, puisi dan matematika. Masalah sensorik juga mempengaruhi kondisi emosional dan interaksi. Mereka cenderung mengalami emosi yang intens dan kesulitan dalam memahami interaksi sosial yang dinilai kompleks. Inidividu SA juga kesulitan dalam memahami agama, terutama ikatan emosional dengan Tuhan.
其他摘要:Abstract The purpose of this study was to understand the Autistic Spectrum (AS) by using phenomenology method. Case study was used to achieve a holistic understanding of the AS and grounded theory was used to develop a theoretical model in the explanat