摘要:Hasil belajar fisika konsep gaya gesek pada bidang belum bisa mencapai 85% dari nilai batas tuntas 64 (KKM Fisika Kelas X SMA N 2 Pekalongan), disebabkan karena gaya gesek sulit divisualisasikan, belum ada alat peraga yang memadai, dan peserta didik kurang aktif dalam pembelajaran. Tujuan yang hendak dicapai melalui kajian penelitian ini adalah untuk mendapatkan alat peraga gaya gesek pada bidang yang dapat meningkatkan keterampilan berpikir kritis. Penelitian pengembangan ini dilakukan melalui: identifikasi masalah, kajian teori alat peraga, identifikasi alat peraga yang ada, pembuatan alat peraga, ujicoba tahap 1, analisis alat, perbaikan alat, ujicoba alat tahap 2, analisis hasil belajar. Subjek yang diteliti adalah peserta didik kelas X SMA N 2 Pekalongan sebanyak 34 responden. Data berpikir kritis diperoleh menggunakan lembar pengamatan. Data dianalisis secara deskriptif dan menggunakan uji t. Hasil pengujian alat menunjukkan bahwa pengembangan alat peraga tersebut secara signifikan mampu meningkatkan keterampilan berpikir kritis peserta didik dan hasil belajar. Hal ini ditunjukkan dengan hasil uji peningkatan keterampilan berpikir kritis dengan uji t diperoleh thitung = 5,389 dengan taraf signifikansi 0,05. Kegiatan praktikum menggunakan alat peraga gaya gesek hasil pengembangan secara nyata juga mampu meningkatkan hasil belajar peserta didik dari 65,24 naik menjadi 70,63.
其他摘要:Learning achievement of physics on friction force on a plane concept has not been reached 85% from the mastery limit mark of 64. It was due to the difficulty of visualization of friction force, no suitable teaching aid, and inactive students in learning.
关键词:Teaching aid; critical thinking; friction force