出版社:Asosiasi Pendidikan Tinggi Ilmu Komunikasi (ASPIKOM)
摘要:Penilitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi kepercayaan warga lokal terhadap informasi tradisional dan informasi modern tentang peristiwa bencana erupsi gunung Merapi di Jawa Tengah sebagai salah satu gunung berapi teraktif didunia. Konsep yang digunakan adalah teori informasi dan bencana alam dengan paradigma penelitian postpositivist. Pengumpulan data melalui survey didukung dengan wawancara serta pengamatan lapangan. Hasil penelitian menemukan lebih banyak warga lokal yang percaya pada informasi tradisional daripada informasi modern tentang bencana. Perbedaan kepercayaan terhadap informasi ditinjau dari tingkat usia, tingkat pendidikan dan perbedaan peran warga di masyarakat. Umumnya warga yang memercayai informasi tradisional berusia tua, berpendidikan sekolah dasar dan tidak memiliki peran di masyarakat. Sementara warga yang memercayai informasi modern berusia muda, berpendidikan menengah dan memiliki peran dimasyarakat. Kecenderungan kepercayaan terhadap informasi tradisional karena warga lokal lebih percaya informasi yang berasal dari orang-orang yang dekat dan masih kurangnya informasi tentang mitigasi bencana. Tidak ditemukan konflik terkait perbedaan kepercayaan warga namun perbedaan jumlah warga yang tidak signifikan merupakan peluang untuk mengintegrasikan informasi tradisional dan informasi modern untuk literasi tentang pengurangan risiko bencana. Kontribusi penelitian ini adalah menambah wawasan mengenai perbedaan informasi tradisional dan modern pada peristiwa bencana.
其他摘要:The purpose of the research is to identify the local people believe in current information or traditional information of the natural disaster of Merapi mountain in Central Java as one of the mostactive volcanoes in the world. Concept use is information a
关键词:Informasi tradisional; informasi modern; bencana alam
其他关键词:traditional information; modern information; natural disaster