摘要:Tujuan dari studi ini adalah untuk menemukan dampak dari kualitas layanan dan konseling yang disediakan oleh PLKB dan persepsi pengguna kontrasepsi pada budaya lingkungan yang berkontribusi terhadap ketertarikan dan keputusan para pengguna alat kotrasepsi. Populasi penelitian ini adalah 98 wanita yang melakukan program keluarga berencana dalam jangka waktu lama dengan menggunakan sample convenience. Penelitian ini menunjukkan mayoritas pengguna kontrasepsi adalah usia rawan untuk melahirkan,memiliki lebih dari dua anak,dan relatif memiliki latar belakang pendidikan rendah. Kualitas layanan program konseling dan budaya lingkungan dalam program keluarga berencana mempunyai dampak positif terhadap ketertarikan dan keputusan untuk berpartisipasi terhadap program keluarga berencana. Kualitas layanan ditemukan sebagai kontribusi terbesar terhadap peningkatan ketertarikan dan partisipasi dalam program keluarga berencana.
其他摘要:The aim of this study was to find out the effect of the service quality and counceling provided by the family planning field workers (PLKB) and the perception of the contraception users on the environmental culture that contribute to the interest and decision of the contraception users.The population of this study was the contraception users in Demak District. The traditional statistical model of yamae was applied to recruit the 98 women who were longterm users of birth control within the government-sponsored family planning program using the convenience sampling method.The study showed that the majority of the contraception users were in the age at risk of giving birth,with more than two children and relatively had low education background. The service quality,councelling program and environmental culture had a possitive effect on the interest and the decision of participating in the family planning program . Service quality was found to give the biggest contribution for the improved interest and partisipation in the family planning program.
其他关键词:Service Quality; Counseling Program; The Environmental Cultural Perceptions; Interest and Participation Decision