摘要:Evaluasi Tingkat Kesehatan Lembaga Perkreditan Desa (LPD) di Kabupaten Klungkung Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan mengevaluasi tingkat kesehatan LPD di wilayah Kabupaten Klungkung yang terdiri dari Kecamatan Dawan, Kecamatan Klungkung dan Kecamatan Banjarangkan berdasarkan CAMEL tahun 2014, tahun 2015 dan tahun 2016 sesuai Peraturan Daerah Propinsi Bali Nomor 4 Tahun 2012 dan Peraturan Gubernur Nomor 11 Tahun 2013. Penelitian ini menggunakan penelitian deskreptif. Penelitian ini akan meneliti tingkat kesehatan LPD di Wilayah Kabupaten Klungkung dengan metode CAMEL secara parsial dan komprehensif dengan data sekunder yang diambil dari dari tahun 2014 sampai dengan 2016. Metode pengambilan sampel dilakukan dengan pendekatan purposive sampling dan teknik analisis kualitatif deskreptif. Likuiditas di LPD wilayah Kabupaten Klungkung masih dalam kondisi aman dan ada sebagian Lembaga Perkreditan Desa yang mengalami tingkat permasalahan di bagian kredit karena perlu diperhatikan dalam pengeluaran kredit harus memperhatikan kualitas kredit daripada kuantitas kredit. Begitu juga para analis kredit harus bisa menganalisa debitur dengan baik dan sering mengikuti pendidikan analis yang diadakan oleh Pembina Lembaga Perkreditan Desa Propinsi dan Kabupaten, baik secara kuantitatif maupun insting. Begitu juga peran Badan Kerjasama Lembaga Perkreditan Desa perlu ditingkatkan dalam hal penempatan dana antar Lembaga Perkreditan Desa.
其他摘要:Health Level Evaluation of Village Credit Institutions (LPD) in Klungkung District Information technology has become a major part of an organization. To realize good governance, one of them can be done by continuously making improvements in the management of regional finances and applying the application of Regional Financial Management Information System (SIPKD). The success of this application can not be separated from the existence of quality human resources, information technology and top management support. This research was conducted by using survey method with questionnaire technique. The population in this study were 166 respondents, consisting of financial officer and head of department in Denpasar City Government as much as 70 respondents with purposive sampling technique and multiple regression analysis model and moderation regression analysis. The result obtained is the capacity of human resources and information technology have a positive effect on the implementation of regional financial information management system. Top management support strengthens the influence of human resource and information technology capacity on the implementation of SIPKD in Denpasar City Government.
关键词:kesehatan lembaga perkreditan desa;camel
其他关键词:the health of lembaga perkreditan desa;camel