摘要:Analisis Prediksi Kebangkrutan Berdasarkan Metode Altman Z-Score (Studi Kasus Pada Bank BUMN Yang Terdaftar di BEI). Fenomena kebangkrutan dapat terjadi pada setiap perusahaan. Berdasarkan data dari Lembaga Pinjamin Simpanan (LPS) tercatat sebanyak 90 bank telah dilikuidasi sejak tahun 2005 hingga pertengahan tahun 2018. Berdasarkan fenomena kebangkrutan yang terjadi, maka penting bagi bank tak terkecuali bagi Bank BUMN untuk mengenali gejala-gejala financial distress yang mengarah pada kebangkrutan. Tujuan dilaksanakan penelitian ini adalah untuk mengetahui prediksi kebangkrutan berdasarkan metode Altman Z-Score pada Bank BUMN yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI). Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik analisis deskriptif. Sampel dalam penelitian ini menggunakan keempat bank BUMN yaitu Bank Negara Indonesia, Bank Rakyat Indonesia, Bank Tabungan Nasional, dan Bank Mandiri dengan teknik penentuan sampel sampling jenuh dan data yang digunakan adalah data laporan keuangan periode 2014-2017 yang diperoleh melalui sites resmi BEI (www. idx.coid). Hasil penelitian menunjuukan bahwa semua Bank BUMN berada pada kondisi grey area periode tahun 2014-2017 karena nilai Z-Score yang diperoleh berada diantara 1,1 dan 2,6.
其他摘要:Bankruptcy Prediction Analysis Based on the Altman Z-Score Method (Case Study of State-Owned Banks Registered on the IDX). Bankruptcy phenomena can occur in every company. Based on data from the Deposit Insurance Agency (LPS), there were 90 banks liquidated since 2005 until mid-2018. Based on the phenomenon of bankruptcy that occurred, it was important for banks to be no exception for state-owned banks to recognize the symptoms of financial distress that led to bankruptcy. The purpose of this study was to determine the prediction of bankruptcy based on the Altman Z-Score method on state-owned banks listed on the Indonesia Stock Exchange (IDX). The data analysis technique used in this study is descriptive analysis techniques. The sample in this study used four state-owned banks, namely Bank Negara Indonesia, Bank Rakyat Indonesia, Bank Tabungan Nasional, and Bank Mandiri with the technique of determining saturated sampling samples and the data used were financial statements for the 2014-2017 period obtained through official IDX sites (www.idx.co.id). The results of the study show that all state-owned banks are in the gray area for the period of 2014-2017 because the value of the Z-score obtained is between 1.1 and 2.6.