摘要:Increase of population, changes in consumption patterns and lifestyles of people in Denpasar certainly can increase the amount of landfill waste, types of waste, and the diversity of characteristics other debris. Bank of waste is a form of waste management based environment that serves as a sorting and collection of non-organic waste that can be recycled or reused to produce economic value. The aim of this study was to analyze how the people in the program participation waste bank in Denpasar and to analyze the influence of variables education level, household income, employment status, and number of family members significantly affect the chances of participation in the program garbage bank in Denpasar. Partisiapasi community in garbage bank program is the dependent variable is a dummy. This study uses primary data types, data was collected through interviews, questionnaires, and observations. The data analysis technique used is logit model. Based on the analysis found that people who actively participate in the program garbage bank in Denpasar that is equal to 64.3 percent Education level, household income, employment status, and number of family members and significant positive effect on the chances of participation in the program garbage bank.
其他摘要:Bertambahnya jumlah penduduk, perubahan pola konsumsi masyarakat, dan gaya hidup masyarakat di Kota Denpasar tentunya dapat meningkatkan jumlah timbunan sampah, jenis sampah, dan keragaman karakteristik sampah lainnya. Bank sampah merupakan suatu bentuk pengelolaan sampah berbasis lingkungan yang berfungsi sebagai tempat pemilahan dan pengumpulan sampah non organik yang dapat didaur ulang atau digunakan kembali sehingga menghasilkan nilai ekonomis. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis bagaimana partisiapsi masyarakat dalam program bank sampah di Kota Denpasar dan untuk menganalisis pengaruh variabel tingkat pendidikan, pendapatan keluarga, status pekerjaan, dan jumlah anggota keluarga secara signifikan terhadap peluang partisipasi masyarakat dalam program bank sampah di Kota Denpasar. Partisipasi masyarakat dalam program bank sampah merupakan variabel dependen yang bersifat dummy. Penelitian ini menggunakan jenis data primer, Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara, kuesioner, dan observasi. Teknik analisis data yang digunakan adalah model logit. Berdasarkan hasil analisis ditemukan bahwa masyarakat yang berpartisipasi aktif dalam program bank sampah di Kota Denpasar yaitu sebesar 64,3 persen. Tingkat pendidikan, pendapatan keluarga, status pekerjaan, dan jumlah anggota keluarga berpengaruh positif dan signifikan terhadap peluang partisipasi masyarakat dalam program bank sampah.