摘要:Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan mengenai faktor pembentuk resiliensi remaja dari keluarga broken home di Desa Pucung Lor Kecamatan Kroya Kabupaten Cilacap.Resiliensi merupakan kemampuan seseorang untuk menyesuaikan diri dan tetap survive meskipun seseorang menghadapi situasi yang sulit.Penelitian ini menggunakan jenis penelitian deskriptif kualitatif,dan mengambil lokasi di Desa Pucung Lor Kecamatan Kroya Kabupaten Cilacap.Subjek penelitian ini adalah 15 remaja terdiri dari 9 (sembilan) remaja putri dan 6 (enam) remaja putra dari keluarga broken home di Desa Pucung Lor Kecamatan Kroya Kabupaten Cilacap.Metode pengumpulan data yang digunakan dengan menggunakan metode observasi,wawancara,dan dokumentasi.Teknik yang digunakan dalam melakukan analisis data adalah reduksi data,penyajian data,dan pengambilan kesimpulan.Keabsahan data yang dilakukan untuk menjelaskan data dengan menggunakan tria_ngulasi sumber.Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor pembentuk resiliensi remaja di Desa Pucung Lor mempunyai faktor yang berbeda?beda pada kemampuan resiliensinya terlihat pada kondisi remaja dari keluarga broken-home yang dialami oleh masing-masing subjek.Faktor internal yang mempengaruhi resiliensi remaja dari keluarga broken home di Desa Pucung Lor dominan terlihat pada faktor regulasi emosi,pengen?dalian impuls,empati,efikasi diri,dan reaching out.Adapun faktor eksternal terlihat pada faktor keluarga dan pergaulan yang mendominasi pada remaja dari keluarga broken home di Desa Pucung Lor dalam mewujudkan kemampuan resiliensinya.
其他摘要:This study aims to describe the factors of forming adolescent resilience from broken home family in Pucung Lor Village,Kroya District,Cilacap District.Resilience is a person’s ability to adapt and sur_vive even when a person faces a difficult situation.This research uses descriptive qualitative research type,and take the location in Pucung Lor Village,Kroya District,Cilacap District.The subjects of this study were 15 adolescents consisting of 9 (nine) female adolescents and 6 (six) men adolescents from broken home family in Pucung Lor village,Kroya District,Cilacap District.Data collection methods used by observation,interview,and documentation.Techniques used in conduct?ing data analysis is data reduction,data presentation,and conclusion.The validity of the data performed to explain the data using source triangulation.The results showed that the factor of the resilience of adolescent in Pucung Lor village had a different factor on the resilience ability seen in adolescent condition from broken-home family experi?enced by each subject.Internal factors affecting adolescent resilience from broken home family in Pucung Lor village are dominantly seen in emotional regulation factor,impulse control,empathy,self-efficacy,and reaching out.While external factors are seen in family and social fac?tors that dominate in adolescents from broken home family in Pucung Lor village in realizing its ability resilience.