摘要:The rapid development in East Jakarta City has led to increased land requirements and causes unalignment of land use.Research objective are to analyze the alignment of spatial usage with the spatial plan and its control in East Jakarta City.The research methods used are spatial analysis based on image interpretation and Geographic Information System software,descriptive statistic for seeking influence factors,description analysis for spatial control usage and its guidance.Results analysis for 6 (six) existing land use showed that alignment of existing land use has area of 12.430,5 ha (76.5 %) and unalignment of existing land use has area 3.812,7 ha ( 23.5%).Factors that influence unalignment of existing land use,namely economic needs,housing needs,distance from the economic center,distance from the road,lack of socialization to the community,population density and the presence of public facilities.Analysis of the implementation of spatial usage control shows that the East Jakarta City Government has implemented 4 spatial usage control instruments namely the Zoning Regulations with Spatial Detail Plan (RDTR),licensing,providing incentives and disincentives and sanctions but the implementation is still considered not maximally.Directives for improving spatial usage are carried out by maximizing and improving the implementation of four instruments for controlling spatial usage.
其他摘要:Perkembangan yang pesat di Kota Jakarta Timur menyebabkan kebutuhan lahan meningkat dan terjadinya penyimpangan penggunaan lahan.Penelitian ini bertujuan menganalisis keselarasan pemanfaatan ruang dengan rencana pola ruang dan pengendaliannya di Kota Jakarta Timur.Metode penelitian yaitu analisis spasial berdasarkan interpretasi citra dan Sistem Informasi Geografis dan analisis statistika deskriptif untuk mendapatkan faktor-faktor yang mempengaruhi ketidakselarasan penggunaan lahan serta analisis secara deskriptif untuk pelaksanaan dan arahan penyempurnaan pengendalian pemanfaatan ruang.Analisis keselarasan terhadap 6 jenis penggunaan lahan eksisting menunjukkan bahwa penggunaan lahan yang selaras seluas 12,430,5 ha (76,5%) dan yang tidak selaras seluas 3,812,7 ha (23,5%).Faktor yang mempengaruhi ketidakselarasan penggunaan lahan yaitu faktor kebutuhan ekonomi,kebutuhan tempat tinggal,jarak dari pusat ekonomi,jarak dari jalan,kurangnya sosialisasi kepada masyarakat,kepadatan penduduk dan adanya fasilitas umum.Pemerintah telah menerapkan 4 instrumen pengendalian pemanfaatan ruang yaitu Peraturan Zonasi yang temuat dalam Rencana Detail Tata Ruang (RDTR),perizinan,pemberian insentif dan disinsentif dan pemberian sanksi namun pelaksaannya dinilai masih belum maksimal.Arahan untuk penyempurnaan pemanfaatan ruang dilakukan dengan memaksimalkan dan memperbaiki pelaksanaan empat instrumen pengendalian pemanfaatan ruang.
关键词:alignment of existing land use;control of spatial usage;existing land use
其他关键词:keselarasan penggunaan lahan eksisting;pengendalian;pemanfaatan ruang;penggunaan lahan eksisting